<i>Dear</i> Rezky Aditya, Ditunggu Konfirmasinya ke Pihak Kepolisian Terkait Video Syur
Rezky Aditya (Instagram @thereal_rezkyadhitya)

Bagikan:

JAKARTA - Aktor Rezky Aditya masih harus berhadapan dengan kasus video syur mirip dirinya yang viral beberapa waktu lalu. Juliana dan kuasa hukumnya, Muhammad Mualimin sebagai pelapor video syur tersebut kembali menyambangi Mapolda Metro Jaya pada Selasa, 7 Februari 2023 untuk kelanjutan laporannya.

Seusai dirinya menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian selama dua setengah jam, Juliana berharap Rezky Aditya juga memberikan konfirmasi kepada pihak kepolisian. “Saya juga berharap, terlapor, Rezky Aditya bisa segera konfirmasi ke polisi,” kata Juliana saat ditemui di Mapolda Metro Jaya pada Selasa, 7 Februari 2023.

Juliana juga mengungkap penyesalannya karena Rezky Aditya belum juga mengkonfirmasi apakah benar sosok pada video syur tersebut adalah dirinya. Padahal, laporan kepolisian sendiri sudah diajukan sejak 12 Januari 2023 kemarin.

“Belum (bertemu Rezky Aditya). Sampai saat ini belum ada konfirmasi, beliau pun belum ada konfirmasi ke saya juga,” ujar pria yang sehari-hari bekerja sebagai pendidik itu.

Muhammad Mualimin kemudian mengungkap hasil pertemuannya dengan pihak kepolisian. Menurutnya, penyidik untuk sementara juga mengakui bahwa sosok pria dalam video syur tersebut sangat mirip dan identik dengan Rezky Aditya. Namun, harus ada pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikannya.

“Soal pedalaman lebih lanjut tentu butuh beberapa pemeriksaan saksi lalu juga beberapa keterangan dari terlapor (Rezky Aditya) sendiri,” ujar Muhammaf Mualimin.

Adapun alasan Juliana melaporkan video syur mirip Rezky Adita karena takut dengan dampak buruknya terhadap generasi muda. Rezky sebagai public figure dianggap punya banyak penggemar, khususnya anak muda dan remaja yang bukan tidak mungkin terpengaruh.

“Saya khawatir ini akan berdampak negatif bagi generasi muda kita. Maka itu saya berinisiatif melaporkan ke polisi supaya ini ditindak. Jangan sampai menyebar lebih luas lagi. Nanti generasi muda kita kena dampak negatifnya,” pungkas Juliana.