Menyesal, Venna Melinda Minta Maaf Tak Dengarkan Peringatan Mantan Istri Ferry Irawan
Venna Melinda dan Ferry Irawan (Foto: IG @vennamelindareal)

Bagikan:

JAKARTA - Venna Melinda mengaku menyesal karena sudah menikah dengan Ferry Irawan. Usai mengalami KDRT, ibunda Verrell Bramasta ini mengaku sudah meminta maaf kepada mantan istri Ferry Irawan, Anggia Novita. Venna meminta maaf karena sebelumnya tidak pernah percaya dengan ucapan Anggia Novita.

Putri Indonesia 1994 itu sempat memblokir nomor ponsel Anggia Novita. Sebab, ia merasa semua ucapan Anggia Novita berbohong. Hal ini karena Venna telah 'termakan' kata-kata buaian dari Ferry Irawan.

Padahal, Anggia Novita sudah membongkar sikap dan perilaku buruk Ferry Irawan. Namun, saat itu Venna Melinda tak percaya karena sudah dimabuk asmara.

"Hidup Menna sampai 50 tahun nggak pernah punya jahat. Jadi kalau aku di titik ini ya aku mau gimana, ya ini udah nasib. Omongan orang aku tutup mata. Sampai ke mbak Anggia sendiri yang aku block. Akhirnya aku minta maaf ke mbak Anggia. Aku buka block-nya. 'Maaf ya mbak apa omongan mbak aku baru rasain sekarang'," kata Venna Melinda, dikutip dari kanal YouTube Trans TV Official, Rabu, 25 Januari.

Mendengar hal itu, Anggia ikut simpatik atas musibah yang dialami Venna Melinda. Anggia menerima permintaan maaf dari wanita berusia 50 tahun itu.

"Dan dia (Anggia) cerita semua, 'bisa ya doaku dijawab sama Allah'. 'Aku kemarin pulang umrah aku buka berita bisa ya Venna yang mengungkap'," tutur Venna menirukan perkataan Anggia Novita.

Venna Melinda bercerita kepada Anggia Novita bahwa dirinya kini sudah ikhlas menerima musibah yang dialaminya. Apalagi, mantan istri Ivan Fadilla ini harus berurusan dengan pihak kepolisian, lantaran ia melaporkan Ferry Irawan atas kasus KDRT.

"Meskipun aku akhirnya kayak gini gitu jalannya karena nggak mudah loh ngejalanin proses hukum dengan keterpurukan dimana satu keluarga kena dampaknya juga," imbuhnya seperti ditulis ERA.

Terlebih lagi, Venna Melinda merasa malu terhadap keluarganya, apalagi dengan ibunda. "Kalau mau bilang malu, keluargaku lebih malu lagi. Apalagi ibuku kecewanya malah luar biasa," tuturnya.