Bagikan:

JAKARTA - Dewi Perssik nampak belum puas dengan melaporkan tiga orang haters ke Polres Metro Jakarta Selatan beberapa waktu lalu. Ketika laporannya terdahulu belum rampung, artis yang kerap disapa Depe itu kembali melaporkan beberapa akun haters ke Polres Depok pada Jumat, 18 November.

“Jadi aku sebagai warga negara yang baik yang merasa terganggu dengan statement-statement yang tidak baik, mengarah pada penghinaan dan juga fitnah saya. Jadi ya saya buat laporan," kata Dewi Perssik kepada awak media di Polres Depok, Jumat, 18 November.

Dewi mengaku tidak mengenal identitas dari orang-orang yang menghinanya itu, ia hanya melaporkan nama-nama akun dan menyerahkan kepada pihak kepolisian untuk mencari keberadaan orang dibalik akun tersebut.

“Saya nggak tahu namanya. Saya cuma tulis akunnya saja. Saya nggak kenal orang itu," tegas Dewi.

Depe mengatakan bahwa akun-akun yang dilaporkannya itu telah membuat fitnah seperti mengatakan bahwa dirinya mandul secara terus-menerus.

Kasat Reskrim Polres Depok AKBP Yogen Heroes Baruno pun membenarkan bahwa Dewi Perssik telah membuat laporan kepolisian, dan bukti-bukti yang dibawa oleh Depe sudah berada di tangan penyidik.

"Jadi hari ini Mbak Depe berkoordinasi dengan kita terkait masalah yang dirasakan cukup mengganggu. Kita sepakat adanya pembuatan laporan polisi atas apa yang dilakukan akun-akun tersebut. Sudah ada beberapa akun dan video di penyidik,” kata AKBP Yogen Heroes Baruno.

Yogen juga mengatakan jika pihak kepolisian telah mencari dan mengetahui keberadaan beberapa akun yang dilaporkan oleh Dewi Perssik. Akun-akun hater tersebut untuk sementara disangkakan Pasal 27 dan Pasal 36 terkait UU ITE.