Bagikan:

JAKARTA - Film Blonde menuai kritik dari publik. Di antara pujian yang dilayangkan, tidak sedikit yang mengkritik bagaimana film tersebut dihadirkan.

Aktor Adrien Brody mengakui, film Blonde terasa menganggu karena film ini hadir dengan mentah. Meski begitu, pengalaman traumatik ini membuat Blonde menjadi berbeda.

“Saya pikir karena film ini diceritakan dari sudut pandang orang pertama, film ini berhasil menjadi pengalaman traumatis karena Anda ada dalam dirinya,” kata Adrien Brody kepada The Hollywood Reporter.

“Perjalanan serta kerinduan dan rasa asingnya di tengah semua itu. Blonde itu berani dan memang butuh waktu lama untuk mencernanya. Dan saya pikir ini bertentangan dengan pandangan publik soal hidupnya (Marilyn Monroe),” ujarnya.

Adrien Brody juga mengagumi akting Ana de Armas dalam film Blonde. Dengan segala persiapannya, de Armas menampilkan sisi baru Marilyn Monroe.

“Akting Ana (de Armas) sangat brilian,” kata Adrien Brody.

“Saya menghabiskan persiapan satu tahun untuk mempelajari segala sesuatu. Saya juga banyak bicara dengan sutradara sebelum syuting,” jelasnya.

Film Blonde merupakan cerita tentang Marilyn Monroe yang besar di Hollywood. Lahir sebagai Norma Jeane Mortenson, Monroe berkembang di dunia kelam.

Adapun film Blonde mendapat rating NC-17 dan bisa disaksikan di Netflix.