YOGYAKARTA - Bipolar disorder menjadi masalah kesehatan yang cukup sering dibacarakan oleh banyak orang. Bipolar disorder sering dianggap sebagai bentuk kelainan mental. Kondisi ini bisa terjadi terjadi seumur hidup dan tidak bisa disembuhkan sepenuhnya. Ciri-ciri bipolar disorder bisa diketahui dengan melihat sifat dan kebiasan orang yang mengidapnya.
Kondisi bipolar disorder adalah kondisi mental seseorang yang mengalami suasana hati tidak stabil atau emosi naik turun. Orang dengan ini kadang mengalami emosi tinggi dan mendadak rendah. Tertinggi adalah periode mania atau hipomania, sedangkan terendah adalah periode depresi.
Perubahan suasana hati orang bipolar disorder juga bisa bercampur aduk, jadi Anda mungkin merasa gembira dan tertekan pada saat yang bersamaan. Gejala ini biasanya muncul antara usia 18 hingga 29 tahun, tetapi dapat terjadi pada semua usia, termasuk masa kanak-kanak dan remaja.
Gejala-gejala Bipolar
Sebelum mengetahui tanda bipolar disorder, anda harus terlebih dahulu mengetahui gejalan-gejalanya. Gejala bipolar disorder cukup bervariasi, yang dibedakan menjadi empat jenis sebagai berikut.
Bipolar I
Untuk memiliki bipolar I, seseorang harus mengalami episode manik. Agar suatu peristiwa dianggap sebagai episode manik, peristiwa itu harus:
- termasuk perubahan suasana hati atau perilaku yang tidak seperti perilaku biasanya orang tersebut
- hadir hampir sepanjang hari, hampir setiap hari selama episode
- setidaknya bertahan 1 minggu, atau menjadi sangat ekstrim sehingga orang tersebut membutuhkan perawatan rumah sakit segera
Orang dengan bipolar I biasanya juga mengalami episode depresi, tetapi episode depresi tidak diperlukan untuk membuat diagnosis bipolar I. Untuk diagnosis bipolar I, orang tersebut seharusnya tidak memiliki kondisi lain yang dapat menjelaskan gejalanya.
Bipolar II
Bipolar II juga melibatkan suasana hati yang tinggi dan rendah, tetapi gejala depresi lebih cenderung mendominasi, dan gejala maniknya kurang parah. Jenis mania yang tidak terlalu parah ini dikenal sebagai hipomania.
Untuk diagnosis gangguan bipolar II, seseorang harus:
- telah mengalami setidaknya satu episode depresi berat
- memiliki setidaknya satu episode hipomania
- tidak memiliki kondisi lain yang dapat menjelaskan gejalanya
Gangguan Siklotimik
Gangguan siklotimik melibatkan perubahan suasana hati dan pergeseran yang mirip dengan bipolar I dan II, tetapi pergeserannya mungkin kurang dramatis. Seseorang dengan gangguan siklotimik akan memiliki gejala hipomania dan episode depresi setidaknya selama 2 tahun, atau 1 tahun untuk anak-anak dan remaja.
Gangguan Bipolar Tidak Ditentukan Lain
Gangguan bipolar tidak ditentukan lain adalah kategori umum untuk seseorang yang hanya memiliki gejala gangguan bipolar yang tidak cocok dengan tiga kategori lainnya. Gejalanya tidak cukup untuk membuat diagnosis salah satu dari tiga jenis lainnya.
Ciri-ciri Bipolar Disorder
Banyak orang masih kesulitan mengenali tanda atau ciri-ciri bipolar disorder. Tanda bipolar disorder dibagi menjadi dua tanda, yakni tanda bipolar mania dan bipolar depresi.
Tanda Bipolar Mania
Mania dapat menyebabkan gejala lain juga, tetapi tujuh dari tanda-tanda kunci dari fase gangguan bipolar ini adalah:
- merasa terlalu bahagia atau "tinggi" untuk jangka waktu yang lama
- merasa gelisah atau "berkabel"
- memiliki kebutuhan tidur yang berkurang
- berbicara sangat cepat, seringkali dengan pikiran yang berpacu dan perubahan topik yang cepat
- merasa sangat gelisah atau impulsif
- menjadi mudah terganggu
- perasaan kebesaran, yaitu ketika Anda merasa sangat penting atau memiliki koneksi penting
- merasa seolah-olah Anda bisa melakukan apa saja
- terlibat dalam perilaku berisiko, seperti melakukan seks impulsif , berjudi dengan tabungan hidup, atau menghabiskan banyak uang
- memiliki nafsu makan yang rendah
Tanda Bipolar Depresi
Seperti mania, depresi juga dapat menyebabkan gejala lain, tetapi berikut adalah 10 tanda utama depresi akibat gangguan bipolar:
- merasa sedih atau putus asa untuk waktu yang lama
- menarik diri dari teman dan keluarga
- kehilangan minat pada aktivitas yang pernah Anda nikmati
- mengalami perubahan nafsu makan yang signifikan
- merasa sangat lelah atau kekurangan energi
- merasa melambat dan tidak mampu melakukan tugas-tugas sederhana
- berbicara perlahan
- tidur terlalu banyak atau terlalu sedikit
- memiliki masalah dengan memori, konsentrasi, dan pengambilan keputusan
- berpikir tentang kematian atau bunuh diri atau mencoba bunuh diri
Itulah gejala dan ciri-ciri bipolar disorder. Gejala bipolar disorder sudah bisa dikenali sejak pengidapnya berusia anak-anak atau remaja. Untuk penyebabnya sendiri ada bermacam-macam faktor.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI . Kamu menghadirkan terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.