Bagikan:

JAKARTA – Bagi orang yang sering terpapar polusi udara maupun dengan asma bisa memanfaatkan cara alami untuk membersihkan peru-paru di rumah. Polusi udara, asap rokok, dan asap beracun lainnya bisa menyebabkan kondisi kesehatan menurun. Oleh karena itu penting menjaga paru-paru supaya mampu bekerja dengan baik.

Menurut WHO (World Health Organization) dilansir Medical News Today, Selasa, 15 Februari, paparan polusi udara menyebabkan 4,2 juta kematian di seluruh dunia setiap tahunnya. Di Amerika Serikat, merokok dapat menyebabkan 1 kematian setiap 5 orang. Untuk membersihkan paru-paru secara alami, bisa melakukan teknik berikut ini.

1. Mengirup uap

Cara membersihkan paru-paru secara alami yang pertama ini kerap dilakukan untuk pengobatan pilek dan batuk. Paru-paru, merupakan organ yang bisa membersihkan dirinya sendiri setelah terpapar polutan. Lendir yang berkumpul di paru-paru bertugas menangkap mikroba dan patogen yang berkontribusi mengurangi dada sesak, penuh, dan meradang.

Beberapa teknik mungkin bisa dilakukan, salah satunya dengan menghirup uap yang membantu membuka saluran udara, meningkatkan kapasitas paru-paru, dan mengurangi peradangan. Terapi uap atau inhalasi uap melibatkan menghirup air untuk membuka saluran udara dan membantu paru-paru mengeluarkan lendir.

Terapi uap merupakan solusi sementara yang efektif. Karena efeknya tak berlangsung lama, tetapi tetap bermanfaat membantu menjaga kesehatan paru-paru.

cara membersihkan paru-paru
Ilustrasi cara alami membersihkan paru-paru (iStockphoto)

2. Batuk terkontrol

Batuk yang terkontrol dapat membantu mengeluarkan lendir. Batuk, pada dasarnya adalah cara tubuh mengeluarkan racun yang terperangkap dalam lendir secara alami. Cara ini, dengan batuk tetapi disengaja dan terkontrol, membantu mengeluarkan kelebihan lendir atau dahak di paru-paru.

Caranya, duduk di kursi dengan bahu rileks. Jaga kedua kaki tetap rata, lipat tangan di atas perut. Kemudian taruk napas perlahan sampil hidung menghembuskan napas. Condongkan badan ke depan dan dorong perut untuk batuk 2-3 kali saat menghembuskan napas. Ulangi teknik ini seperlunya hingga dada terasa lebih ringan.

3. Minum teh hijau

Teh hijau mengandung tinggi antioksidan, manfaatnya membantu mengurangi peradangan paru-paru. Senyawa dalam teh hijau juga dapat melindungi jaringan paru-paru dari efek bahaya mengirup asap.

Sebuah studi membuktikan manfaat teh hijau dengan melibatkan lebih dari 1.000 orang dewasa di Korea. Hasil penelitiannya melaporkan bahwa orang yang minum setidaknya 2 cangkir teh hijau per hari memiliki fungsi paru-paru yang lebih baik daripada mereka yang tidak minum sama sekali.

4. Konsumsi makanan anti inflamasi

Inflamasi atau peradangan bisa dibantu diatasi dengan mengonsumsi makanan, salah satunya buah ceri. Peradangan kerap membuat napas jadi berat dan dada terasa sesak. Maka dengan mengonsumsi ceri yang mengandung zat anti inflamasi, dapat mengurangi gejala-gejala peradangan paru-paru. Selain buah ceri, makanan lain antara lain sayuran hijau, kunyit, bluberi, kenari, kacang polong, dan zaitun.

5. Memukul dada secara lembut

Seperti memukul alat musik perkusi, memukul dada merupakan cara lain yang efektif mengurangi kelebihan lendir pada paru-paru. Seorang terapis pernapasan profesional menggunakan tangan yang ditangkupkan untuk mengetuk dinding dada secara berirama untuk mengeluarkan lendir yang terperangkap di dalam paru-paru.