JAKARTA - Penyanyi dangdut Imam S Arifin meninggal dunia pada Jumat, 17 Desember, pukul 13.30 WIB di kampung halamannya di Kalianget, Sumenep, Madura. Elvy Sukaesih melalui unggahan di akun Instagram mengabarkan hal tersebut.
"Innalillahi wa innailaihi roji'un. Telah wafat pada hari ini, Jumat, 17 Desember 2021 Penyanyi senior IMAM S. ARIFIN," tulis Elvy Sukaesih.
"Umie Elvy & keluarga turut berduka cita, insya Allah Allahyarham IMAM S. ARIFIN Jannah, Ahlil Kheir, di dalam magfiroh Allah SWT. Alfatihah. Bagi keluarga yang ditinggalkan diberikan keikhlasan, kesabaran di dalam iman dan taqwa. Aamiin," sambungnya.
BACA JUGA:
-
| LIFESTYLE
Dion Wiyoko dan Eriska Rein Cerita Peran Suami Istri dalam Teka Teki Tika
17 Desember 2021, 09:10 -
| LIFESTYLE
Penampakan Wajah Terakhir Laura Anna Sebelum Dikremasi, Warganet: Cantik Banget
16 Desember 2021, 11:45 -
| LIFESTYLE
Selamat, Arawinda Kirana Dinobatkan Sebagai Artis Terbaik di Red Sea Film Festival 2021
15 Desember 2021, 11:10 -
| LIFESTYLE
Tak Cuma Tema Perempuan, Kamila Andini Ungkit Masalah LGBT di Indonesia Lewat Film Yuni
06 Desember 2021, 22:10
Evry Joe, Humas PARFI melalui pesan singkat juga mengabarkan hal yang sama.
Imam S. Arifin lahir di Madura pada 19 November 2021 dan mulai aktif di industri musik pada tahun 1983.
Lagu-lagu hit ciptaannya seperti "Menari Di Atas Luka" dan "Jandaku" merbuatnya terkenal. Selain itu, Imam juga telah merilis banyak album di antaranya "Doa Suci" dan "Berdayung Cinta". Evry Joe, Humas PARFI melalui pesan singkat.
