JAKARTA - Celine Dion memiliki dokumenter terbaru bertajuk I Am: Celine Dion. Dokumenter ini diproduksi oleh Amazon MGM.
Melansir Variety, dokumenter ini tidak hanya berfokus dengan karier dan kehidupan Celine Dion, namun juga perjuangan sang diva menghadapi penyakitnya.
Pada tahun 2023, Celine Dion mengungkap ia mengalami stiff person syndrome. Penyakit autoimun ini merupakan penyakit langka yang membuat Dion kesulitan dalam beraktivitas. Karena hal ini, ia terpaksa membatalkan tur 2024.
“Kondisi ini berdampak pada setiap aspek dalam hidup saya, terkadang membuat kesulitan ketika saya berjalan dan tidak mengizinkan saya menggunakan vokal untuk bernyanyi seperti biasanya,” kata Celine Dion.
Pada Desember lalu, saudara kandung Celine Dion membagikan kabar terbaru bahwa ia sudah tidak bisa mengendalikan ototnya sendiri.
“Dia (Celine Dion) bekerja keras, tapi dia tidak punya kontrol terhadap ototnya. Yang menyakitkan hati saya adalah dia orang yang disiplin,” kata Claudette, sang kakak.
Baca juga:
Dokumenter ini dikerjakan oleh Irene Taylor di mana Celine Dion akan buka suara untuk pertama kali mengenai kondisi kesehatannya secara jelas. Dengan karya ini, Dion berharap publik bisa saling membantu kepada orang yang mengalami kondisi serupa.
“Beberapa tahun belakangan adalah tantangan bagi saya, perjalanan untuk menemukan kondisi saya hingga belajar hidup dan mengelolanya, tapi tidak menguasai saya,” kata Celine Dion.
“Sebagai jalan untuk melanjutkan karier saya, saya menyadari betapa banyak yang saya lewati, berjumpa dengan penggemar. Selama masa absen ini, saya memutuskan untuk mendokumentasikan bagian ini dalam hidup saya,” lanjutnya.
“Untuk meningkatkan kesadaran atas kondisi yang masih belum banyak diketahui ini, membantu yang lain untuk membagikan diagnosa ini,” katanya.
Dokumenter I Am: Celine Dion direncanakan tayang di Prime Video untuk waktu yang belum ditentukan.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)