JAKARTA - Sosok bernama Kaesang Pangarep selalu menjadi sorotan publik. Bagaimana tidak, menyandang status sebagai anak presiden adalah sebuah keistimewaan yang sangat langka.
Terlebih, pria yang lahir dari pasangan Joko Widodo dan Iriana ini masih berstatus lajang alias belum menikah. Jadi, wajar saja jika sorotan kamera dan perhatian masyarakat selalu mengawasi pemuda yang lahir pada 25 Desember 1994 itu.
Terbaru, Kaesang diketahui menduduki kursi petinggi di RANS Entertainment, milik pesohor Raffi Ahmad. Tidak tanggung-tanggung, dia dipercaya menduduki kursi komisaris dalam entitas usaha tersebut.
Informasi ini terkuak tatkala redaksi mendapatkan undangan konferensi pers RANS Entertainment yang bakal membangun kerja sama dengan salah satu konglomerasi media terbesar di Indonesia, Emtek Group.
Posisi strategis Kaesang Pangarep di perusahaan milik Raffi Ahmad jelas memperpanjang deretan jabatan penting yang diembannya. Setelah mendapat ‘lungsuran’ bisnis dari sang kakak, Gibran Rakabuming Raka yang menjadi Wali Kota Solo, dia dipastikan akan semakin sibuk dengan tugas barunya ini.
Menarik dikupas, bagaimana sebenarnya pribadi Kaesang Pangarep yang begitu membetot atensi khalayak Tanah Air.
Berdasarkan informasi yang dihimpun redaksi, bungsu Presiden RI ini menempuh pendidikan hingga level menengah pertama di Kota Solo. Setelah itu, dia memilih melanjutkan studi di Anglo-Chinese School International, Singapura dengan program studi International Baccalaureate.
BACA JUGA:
Selesai pendidikan, Kaesang kembali ke Indonesia. Dia tercatat aktif mengelola beberapa saluran media sosial, utamanya Youtube yang menginformasikan kegiatan sehari-hari.
Sejumlah jaringan bisnis yang dia kendalikan antara lain Sang Pisang, Yang Ayam, Ternakopi, Siap Mas, Let’s Toast, dan Enigma Camp. Merek dagang itu berada di bawah naungan PT Harapan Bangsa Kita atau Hebat.
Belum lama ini, Kaesang juga disebut-sebut menjadi satu dari sedikit orang yang diketahui memiliki klub sepak bola kebanggaan warga Surakarta Hadiningrat bernama Persis Solo. Dia tercatat menggenggam 40 persen saham saham klub Liga 2 tersebut.
Bak menemukan passion dalam dunia entrepreneur, Kaesang berencana membawa perusahaannya ke lantai bursa melalui mekanisme initial public offering (IPO).
“Tunggu tahun depan ya (2022),” ujarnya melalui saluran Twitter @kaesangp seperti yang dikutip pada Rabu, 27 Oktober.