Kabar Gembira di Tengah Kabar Buruk: Shopee Pastikan Kebakaran Gudang di Tanjung Priok Tak Ganggu Pengiriman Barang
Ilustrasi. (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Head of Public Affairs, Shopee Indonesia, Radynal Nataprawira mengatakan bahwa peristiwa kebakaran Gudang barang milik Shopee yang berlokasi di Tanjung Priok, Jakarta Utara tak ganggu distribusi pengiriman barang. Menurut dia, pengiriman barang di gudang lain pun tetap berjalan normal.

Seperti diketahui, pada Minggu, 5 September dini hari, Gudang barang milik Shopee terbakar. Penyebab kebakaran gudang tersebut diduga karena arus pendek listrik.

"Tidak terjadi kendala terhadap pengiriman pesanan, karena proses pengiriman telah diselesaikan sehari sebelum kejadian. Pengiriman dari gudang lainnya tetap berjalan normal," tuturnya kepada VOI melalui keterangan resmi, Senin malam, 6 September.

Terkait dengan barang milik penjual yang terbakar dalam insiden tersebut, ia mengatakan, barang tersebut telah diasuransikan.

"Barang penjual yang terbakar telah diasuransikan dan Shopee akan mengganti kerugian bagi penjual yang terdampak," ujarnya.

Namun sayangnya, Radynal tak menyebutkan berapa anggaran yang disiapkan Shopee untuk mengganti kerugian penjual akibat kebakaran gudang di Tanjung Priok tersebut. Hal ini karena Shopee masih mengidentifikasi.

Lebih lanjut, Radynal mengimbau masyarakat atau pengguna Shopee yang memiliki keluhan terkait kejadian tersebut, untuk menghubungi nomor yang telah disediakan.

"Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi tim Customer Service di 150072, email di [email protected], atau chat melalui aplikasi Shopee," katanya.

Di samping itu, Radynal menjelaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Radynal mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan investigasi atau mencari informasi lain terkait kebakaran ini.

"Saat ini, tim tengah mempelajari lebih lanjut terkait insiden ini untuk meningkatkan keamanan di gudang-gudang lain," tuturnya.

Terjunkan 23 unit mobil pemadam

Kasi Operasional, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Abdul Wahid mengatakan peristiwa itu dilaporkan sekira pukul 22.56 WIB.

Selanjutnya puluhan mobil pemadam kebakaran dengan ratusan personil diterjunkan langsung ke lokasi untuk memadamkan api secepatnya, pemadaman dan proses pendinginan berhasil dilakukan petugas hingga Senin Dini hari pukul 02:20 WIB.

"Untuk memadamkan kebakaran diterjunkan 23 unit mobil pemadam kebakaran dengan kekuatan 115 personel," katanya.