JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengumumkan kerja sama antara Amazon Web Services (AWS) dan BUMN. Kerja sama untuk mendorong akselerasi efisiensi operasional dan memperkuat proses manajemen di berbagai perusahaan pelat merah.
Kerja sama ini diumumkan Erick usai bertemu dengan perwakilan dari perusahaan teknologi internasional, AWS, kemarin malam.
Erick berharap kolaborasi ini dapat membantu BUMN dalam memanfaatkan teknologi cloud untuk memaksimalkan kinerja serta menghadirkan layanan yang lebih cepat dan efisien.
“BUMN akan berkolaborasi dengan AWS untuk meningkatkan digitalisasi agar bisa melakukan efisiensi dalam berbagai proses manajemen operasional,” tuturnya dikutip dari Instagram @erickthohir, Kamis, 14 November.
Erick mengatakan, kerja sama ini mencakup penggunaan teknologi AWS di berbagai aspek manajemen, termasuk di dalamnya pengolahan data, pemantauan performa, dan peningkatan keamanan siber.
Lebih lanjut, dia menyampaikan, kerja sama dengan AWS merupakan sangat strategis bagi Kementerian BUMN. Langkah ini selaras dengan komitmen Kementerian BUMN dalam mendorong transformasi digital yang sudah berjalan selama lima tahun terakhir.
BACA JUGA:
“Ini sesuai dengan upaya digitalisasi yang sudah berjalan lima tahun terakhir sehingga BUMN semakin efisien dan mampu menghadapi tantangan zaman,” ucap Erick.
Erick juga menjelaskan, upaya digitalisasi di sektor BUMN merupakan langkah untuk menyesuaikan diri dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
Kata Erick, Presiden Prabowo telah memberikan arahan yang jelas agar BUMN untuk terus melakukan efisiensi, mengingat BUMN merupakan aset strategis milik negara.
“Digitalisasi adalah salah satu jalan utama untuk mencapai hal itu. Ini sesuai dengan arahan Presiden Prabowo untuk terus melakukan efisiensi,” katanya.