Bagikan:

JAKARTA - Stunting adalah masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak. Untuk mendukung tumbuh kembang anak, orang tua perlu memberikan asupan makanan bernutrisi dan memperhatikan kesehatan pencernaannya agar nutrisi yang masuk ke dalam tubuh dapat diserap dengan baik.

Untuk membantu pencegahan terhadap terjadinya stunting, PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) menyalurkan bantuannya pada Selasa, 3 September lalu. Bantuan berupa uang tunai sebesar Rp250 Juta diserahkan secara simbolis oleh Direktur Keuangan Sido Muncul, Budiyanto kepada Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Dr. Budi Sartono, S.I.K., M.Si., M.Han, di Polrestabes Bandung.

Penyerahan bantuan ini turut dihadiri oleh Ketua IDI Kota Bandung, dr. Dadan Gardea, Sp.OT dan PJ Walikota Bandung Ir. Bambang Tirtoyuliono, M.M. yang diwakili oleh Staf Ahli Walikota Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Dr. Asep Cucu Cahyadi, M.Si.

Bantuan ini akan diberikan kepada 100 anak suspect stunting di Bandung, selama lima bulan pada periode September 2024 - Januari 2025.

"Kami membantu anak stunting yang ada di Bandung. Bantuan akan diberikan selama lima bulan mulai September 2024 - Januari 2025. Masing-masing anak menerima Rp500 ribu per bulan. Gagasan kami adalah memberikan bantuan itu langsung kepada para orang tua. Setiap bulan, kami kirim (bantuan) dan orang tua (penerima bantuan) setiap bulan harus memberi laporan kepada kami. Ada kemajuan atau tidak, berat badan dan kesehatannya," ujar Budiyanto.

Budiyanto menambahkan bantuan ini merupakan bentuk dukungan dan penyelarasan program CSR dari Sido Muncul dengan pemerintah dalam rangka mempercepat penurunan angka prevalensi stunting.

"Ini sudah ketujuh kalinya kami memberikan bantuan untuk anak stunting. Pertama di Cipete Selatan, Jakarta 13 anak, kemudian Kabupaten Semarang 76 anak, Kabupaten Gianyar Bali 100 anak, melalui RSI Jakarta Cempaka Putih 40 anak, kembali di Kabupaten Semarang 95 anak, Cimahi 150 anak, dan sekarang di Bandung 100 anak. Total yang telah kami bantu 574 anak. Kami berharap angka penderita stunting di Indonesia dapat segera turun, sehingga terbentuk generasi penerus bangsa yang sehat dan bebas stunting," ujar Budiyanto.

Melalui bantuan ini, Sido Muncul berharap angka penderita stunting di Indonesia dapat segera turun, sehingga terbentuk generasi penerus bangsa yang sehat dan bebas stunting.