Bagikan:

JAKARTA - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) menaikkan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) tahun 2024 menjadi Rp2 triliun.

Direktur Keuangan dan Manajemen Portofolio SMGR, Andriano Hosny mengatkan, angka ini lebih besar dari besaran Capex yang dianggarkan sebelumnya sebesar Rp1,3 triliun.

"Jadi setiap tahun kita memiliki Capex regular untuk maintenance sekitar Rp1,3 triliun," ujarnya dalam Public Expose, Jumat,30 Agustus.

Namun, kata dia, sepanjang tahun ini SMGR akan berfokus pada penyelesaian beberapa inisiatif terkait dengan ESG, processing plan untuk bisa merubah industrial waste maupun alternative fuel menjadi refuse derived fuel.

Tak hanya itu, anggaran belanja modal ini juga akan digunakan untuk menyelesaikan proyek pengembangan dermaga dan fasilitas produksi semen tipe khusus di Tuban, Jawa Timur, yang direncanakan akan operasional pada tahun 2025.

Proyek yang merupakan salah satu realisasi kerja sama strategis SIG melalui anak usahanya, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk dengan Taiheiyo Cement Corporation, ditujukan untuk memenuhi kebutuhan ekspor sebesar minimum 500 ribu ton per tahun di pasar Amerika Serikat.

"Jadi secara total diperkirakan di tahun ini capital expenditure sekitar Rp1,9 triliun hingga Rp2 triliun," pungkas dia.