Bagikan:

JAKARTA - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita melaporkan, bahwa pagu Kementerian Perindustrian (Kemenperin) pada 2023 sebesar Rp4,53 triliun. Anggaran tersebut termasuk di dalamnya anggaran belanja tambahan (ABT) bantuan pemerintah (banper) untuk pembelian motor listrik sebesar Rp1,4 triliun.

"Kementerian Perindustrian pada 2023 memperoleh alokasi pagu anggaran sebesar Rp4,53 triliun, termasuk di dalamnya anggaran belanja tambahan (ABT), bantuan pemerintah (banper) untuk pembelian motor listrik sebesar Rp1,4 triliun yang baru masuk ke dalam DIPA kemenperin pada April 2023," ujar Agus dalam Rapat Kerja (Raker) Bersama Komisi VII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 26 Agustus.

Adapun realisasi anggaran Kemenperin pada 2023 sebesar Rp3,17 triliun atau mencapai 69,95 persen.

"Capaian realisasi anggaran dengan memasukkan pagu anggaran ABT banper untuk pembelian motor listrik sebesar 69,95 persen dengan total realisasi sebesar Rp3,17 triliun," kata dia.

Berdasarkan data yang disajikan, dari pagu ABT sebesar Rp1,4 triliun, realisasinya hanya mencapai 80,72 miliar atau baru 5,77 persen. Agus menambahkan, untuk pagu murni Kemenperin yang mencapai Rp3,13 triliun, saat ini realisasi anggarannya sudah mencapai 98,65 persen atau sebesar Rp3,09 triliun.

"Realisasi anggaran murni tanpa adanya ABT banper Rp3.09 triliun atau 98,65 persen dan ini meningkat 0,52 persen dari capaian tahun 2022, yakni sebesar 98,13 persen," ucap Agus.