Bagikan:

JAKARTA -  PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk buka suara soal video yang memperlihatkan tangki pesawat Garuda Indonesia yang bocor di landasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten, Sabtu kemarin.

Video itu bermula dari unggahan Instagram milik musisi Kunto Aji, yang melakukan perjalanan menggunakan Garuda Indonesia. Saat pesawat sedang berjalan pelan di landasan bandara, tiba-tiba bahan bakar avtur mengucur deras di bagian sayap pesawat.

Kunto Aji mengaku bersyukur nyawanya masih selamat dan pesawat yang ditumpanginya gagal terbang.

“Astaghfirullah pesawat gue bocor begini, untung ketahuan dan enggak jadi terbang,” tulis Kunto Aji di akun Instagram  @kuntoajiw, Jakarta, Sabtu.

Menanggapi hal itu, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menjelaskan, penerbangan tersebut merupakan GA-174 rute Jakarta-Pekanbaru dengan jadwal keberangkatan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 11.50 WIB.

Setelah mengetahui adanya temuan tersebut, yang juga didukung oleh laporan visual dari salah satu penumpang, maka dengan mengedepankan fokus aspek keselamatan dan safety, PIC segera mengambil keputusan untuk pesawat return to apron (RTA) guna melakukan inspeksi secara menyeluruh terkait temuan indikasi tumpahan atau luapan bahan bakar tersebut.

“Adapun saat ini para penumpang GA-174 yang berjumlah 135 orang, telah diterbangkan kembali dengan pesawat pengganti PK-GMM pada pukul 14.00 WIB dan dijadwalkan akan tiba pada pukul 15.45 WIB,” tandasnya.

Pesawat tersebut dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II pukul 13.35 WIB yang terbang dengan menggunakan armada PK-GFW.

Irfan menegaskan, adanya temuan tersebut diketahui oleh pilot in command (PIC) pada saat sedang melakukan prosedur rutin verifikasi jumlah isian avtur di dalam pesawat, sebagai bagian dari kesiapan akhir awak pesawat sebelum melakukan proses take off.

“Prosedur tersebut merupakan bagian dari manual tata laksana safety sebelum pesawat lepas landas,” ujar Irfan dalam keterangan resmi, Jakarta, Minggu 25 Agustus.

Setelah mengetahui adanya temuan tersebut, yang juga didukung oleh laporan visual dari salah satu penumpang, maka dengan mengedepankan fokus aspek keselamatan dan safety, PIC segera mengambil keputusan untuk pesawat return to apron (RTA) guna melakukan inspeksi secara menyeluruh terkait temuan indikasi tumpahan atau luapan bahan bakar tersebut.

“Adapun saat ini para penumpang GA-174 yang berjumlah 135 orang, telah diterbangkan kembali dengan pesawat pengganti PK-GMM pada pukul 14.00 WIB dan dijadwalkan akan tiba pada pukul 15.45 WIB,” tandasnya.