Pesawat Sam Air Ditembaki KKB di Bandara Kenyam, Pemkab Nduga Papua Minta Maaf
Pesawat Sam Air yang ditembaki KKB di Bandara Kenyam, Nduga, Papua/FOTO via Humas Polda Papua

Bagikan:

NDUGA - Pesawat Sam Air ditembaki kelompok kriminal bersenjata di Bandara Kenyam, Nduga, Papua. Pemkab Nduga pun meminta maaf atas peristiwa penembakan ke pesawat.

Hal ini disampaikan staf ahli bupati Nduga, Djoni Karel Rumpaidus. Dia menyesali penembakan ke pesawat pengangkut sembako saat hendak parkir setelah mendarat di Bandara Kenyam.

"Mewakili pemerintah Kabupaten Nduga sekali lagi mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya dan menyesali kejadian penembakan pesawat tersebut," ujar Djoni Karel dikutip dari keterangan tertulis yang diteruskan Humas Polda Papua, Selasa, 7 Juni.

Pemkab Nduga juga berterima kasih kepada TNI/Polri yang sigap ke lokasi penembakan pesawat Sam Air.

"Kami berterima kasih atas bantuan semua pihak baik TNI, Polri yang sigap mengamankan lokasi,” sambungnya.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal sebelumnya mengatakan pesawat tersebut membawa sembako. KKB menembaki pesawat yang sedang parkir di Bandara Kenyam.

“Kronologis terjadi saat pesawat mendarat di bandara Kenyam. Saat kondisi pesawat mati petugas langsung membuka pintu bagasi dan kedua pilot masih dalam pesawat. Tiba-tiba dari arah Alguru (kali kenyam) pihak KKB melakukan penembakan kearah pesawat tepat sasaran pada pilot,” kata Kombes Kamal dalam keterangan tertulis, Selasa, 7 Juni.

Kamal menjelaskan, pada pukul 10.50 WIT terdengar bunyi tembakan kurang lebih sebanyak 15 kali dari arah Bandara Kenyam, Nduga.

Terdapat beberapa bagian pesawat yang terkena tembakan tersebut di amtaranya ban depan pesawat, tangki bahan bakar dan dua titik di badan pesawat.

“Mendengar tembakan itu tim gabungan TNI-Polri langsung mendatangi TKP dan mengamankan plot M Farhan Fachri dan kopilot Reza Ariestha Ragainaga ke Polres Nduga,” lanjut Kombes Kamal.

Tidak ada korban jiwa dalam penyerangan ini. Namun pesawat Sam Air tidak dapat melanjutkan penerbangan karena mengalami kerusakan pada ban depan pesawat dan tangki bahan bakar yang bocor akibat terkena tembakan.

“Saat ini Bandara Kenyam sudah dapat dikuasi oleh aparat keamanan, dan melakukan pengamanan di seputaran Bandara Kenyam,” ujar Kombes Kamal.