Bagikan:

JAKARTA - PT GTS Internasional Tbk (GTSI), anak usaha PT Humpuss Maritim Internasional Tbk. (HUMI) menerima kunjungan akademik Tim Program Studi Ketahanan Energi Fakultas Manajemen Pertahanan Universitas Pertahanan Republik Indonesia (FMP UNHAN RI) ke Floating Storage Regasification Unit (FSRU) Jawa Satu di Cilamaya pada Rabu, 22 Mei 2024.

Kunjungan dihadiri oleh sejumlah pejabat di FMP UNHAN, dan dipimpin langsung oleh Dekan FMP Unhan RI, Laksamana Muda TNI Dr. Sri Yanto, S.T., M.Si (Han), yang diwakili oleh Wakil Dekan II FMP Unhan RI, Brigadir Jenderal TNI Fahrid Amran, S.H., M.H., dan didampingi oleh Kaprodi Ketahanan Energi (KE), Dr. Sri Murtiana, S.Sos., M.M., diterima langsung oleh Dewan Komisaris dan Direksi GTSI, serta Manajemen PT Jawa Satu Regas (JSR).

"Kunjungan ini merupakan bagian dari program edukasi kami terhadap masyarakat khususnya akademisi guna mengenal industri LNG," kata Tammy Meidharma, Direktur Utama GTSI.

Tammy juga menambahkan, dengan melihat lebih dekat ke FSRU Jawa Satu, akan semakin mengetahui peran dari FSRU terhadap ketahanan energi Indonesia dan juga merupakan elemen kunci dari kedaulatan nasional dan pertahanan negara.

Tammy juga menambahkan, sebagai salah satu pemegang saham PT Jawa Satu Regas yang menaungi FSRU Jawa Satu, menyambut baik dan mengapresiasi kunjungan dari Program Studi Ketahanan Energi Fakultas Manajemen Pertahanan Universitas Pertahanan Republik Indonesia (FMP Unhan RI).

"Kami mengapresiasi inisiasi dari Prodi Unhan ini, dan kami mempergunakan kesempatan ini untuk memperkenalkan salah satu bagian dari infrastruktur energi nasional yang memiliki peran strategis untuk ketahanan energi nasional. Di mana FSRU Jawa Satu merupakan salah satu fasilitas penting yang digunakan untuk penyimpanan dan regasifikasi gas alam cair (LNG), yang kemudian didistribusikan untuk kebutuhan energi di Indonesia," tambahnya.

Selama kunjungan, tim FMP Unhan RI diterima oleh manajemen GTSI dan JSR dan diberikan penjelasan yang mendetail tentang operasi FSRU, sistem keamanan dan tantangan dalam pengelolaan FSRU. Dilaksanakan pula sesi diskusi terbuka antara mahasiswa dan dosen Prodi KE dengan Direksi GTSI dan Direktur Utama JSR Indra Trigha, juga tim yang bertugas melaksanakan operasional di FSRU.

Direktur Utama GTSI Tammy berharap kunjungan ini dapat meningkatkan pemahaman serta kolaborasi antara dunia akademis dan industri energi.

"Kami berkomitmen untuk mendukung pendidikan dan penelitian di bidang ketahanan energi, serta membuka peluang kerja sama lebih lanjut dengan FMP UNHAN," ujarnya.

Dengan kunjungan ini diharapkan mahasiswa Unhan dapat lebih siap dalam menghadapi tantangan di dunia kerja dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan nasional. Kegiatan seperti ini juga diharapkan dapat terus dilakukan secara berkala untuk menjaga relevansi kurikulum dengan perkembangan teknologi dan industri terkini.