Deretan Perusahaan Besar Ini Bentuk Forum Investor untuk Percepat Proses Investasi di IKN

JAKARTA - Beberapa investor dalam dan luar negeri sepakat membentuk Forum Investor Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk mempercepat proses investasi di kawasan ibu kota negara baru tersebut.

Pertemuan yang diadakan di Jakarta pada Senin 25 Maret itu dihadiri oleh perwakilan beberapa perusahaan, di antaranya RS Abdi Waluyo, RS Hermina, PT Pakuwon, Mayapada Group, PT Pakubuwono Mandiri Investama, PT Blue Bird, Bank Mandiri, BRI, BNI 46, PT Summarecon Agung, PT Intiland Development.

Kemudian, ada pula IJM (China Harbour Indonesia), Risjadson Brunsfield Nusantara-CITIC-CCFG, Maxim Global Bhd, dan Jakarta Intercultural School.

Selain itu, pertemuan juga dihadiri oleh perwakilan dari Konsorsium Nusantara, yang terdiri atas 10 perusahaan besar di Indonesia, yaitu Agung Sedayu Group, Salim Group, Sinarmas, Pulau Intan, Adaro Group, Barito Pacific, Mulia Group, Astra Group, Kawan Lama Group dan Alfamart group.

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi dari Otorita IKN, Agung Wicaksono menyampaikan terima kasih kepada para investor yang hadir untuk membentuk forum ini.

"Dengan adanya sarana ini, para investor akan bekerja lebih erat dengan OIKN dalam menyelesaikan berbagai tantangan administratif dan teknis. Selain itu, para investor juga bisa saling berbagi informasi terbaru dengan lebih cepat," ujar Agung, dikutip dari Antara, Rabu 27 Maret.

Anisa Himawan, salah satu inisiator forum yang juga CEO PT The Pakubuwono Development, mengatakan bahwa kehadiran Forum Investor IKN merupakan langkah penting untuk mengoptimalkan dukungan investor dalam mewujudkan pembangunan IKN yang berkelanjutan, dan membantu perusahaan agar mendapatkan informasi seputar proses investasi yang lebih terarah dan lebih cepat.

Menurutnya, kerja sama erat antara Forum Investor IKN dan Otorita IKN diyakini akan mempercepat pembangunan Ibu Kota Nusantara. Sinergi ini dinilai membuka peluang bagi para investor untuk memberikan masukan konstruktif dan mendapatkan solusi atas berbagai hambatan investasi.

Inisiator lainnya, Theresia Rustandi yang juga Corporate Director PT Intiland Development Tbk mengatakan Forum Investor IKN didirikan dengan tujuan untuk menjadi penghimpun penggerak dan penyalur aspirasi dan komunikasi sesama investor IKN dengan pemerintah dalam mewujudkan pembangunan dan pengembangan di IKN.

Theresia mengatakan Forum Investor IKN akan memiliki lima satuan tugas, yang nantinya akan membantu para investor untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan mereka.

Satgas-satgas tersebut terdiri atas satgas bidang regulasi dan kebijakan; pengendalian biaya bahan baku; logistik, transportasi, pergudangan; fasilitas pembiayaan; dan pemasok dan penyedia jasa.

Forum Investor IKN rencananya diumumkan di hadapan seluruh jajaran Otorita IKN dan beberapa lembaga pemerintah pusat dan asosiasi bisnis pada 2 April 2024.