JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengimbau kepada para pegawai di lingkup kementeriannya, khususnya generasi muda PUPR untuk menggunakan hak pilih pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
"Sebagai generasi muda, kan, sudah banyak sekali berita-berita di media. Pertimbangannya silakan lakukan analisis sendiri mana yang terbaik buat Indonesia, khususnya untuk keberlangsungan Kementerian PUPR," ujar dia kepada para pegawainya di kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Jumat, 2 Februari.
Basuki menegaskan, dirinya tak akan mengarahkan para pegawainya untuk memihak kepada pasangan calon (Paslon) tertentu.
"Saya enggak akan mengarahkan. Jadi, kalau ditanya 'bapak milih siapa? sudah tau semua, kan, paling," kata dia.
Namun, dalam kesempatan itu Basuki terlihat memberikan kode unik kepada para pegawainya.
"Ehem, setop! Ini enggak ada kode-kodean. Kodenya cuman i love you all saja," canda Basuki.
Sebelum Basuki mengucapkan kode I Love You All, lantaran ada salah satu pegawai PUPR yang membawakan lagu Ten 2 Five berjudul I Will Fly.
Sang menteri lantas bertanya apa maksud lagu tersebut.
Seketika pegawai pun menjawab makna lagunya sebagai ungkapan jatuh cinta.
Sontak, Basuki pun memaknai hal tersebut dengan istilah 'I love you'.
Hingga saat ini, Basuki memang belum terang-terangan mengenai arah pilihannya di Pilpres 2024 mendatang.
BACA JUGA:
Namun, namanya hingga saat ini masih menjadi perbincangan hangat di kalangan media.
Sebab, belum lama ini Basuki dikabarkan akan segera mundur dari Kabinet Indonesia Maju era kepemimpinan Joko Widodo (Jokowi). Kabar ini dihembuskan oleh Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Faisal Basri.
Faisal menyebut para menteri di kabinet tersebut sudah tak sepaham dengan sikap Jokowi yang diduga memihak paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.