Bagikan:

YOGYAKARTA – Ketersediaan fitur paylater   di platform e-commerce kerap membuat orang candu. Layanan “beli sekarang bayar nanti” yang ditawarkan paylater bisa membuat utang konsumtif menumpuk bila tidak digunakan secara bijak. Lantas, bagaimana cara mencegah kencanduan paylater? Simak informasi selengkapnya berikut ini.

Cara Mencegah Kecanduan Paylater

Dirangkum dari berbagai sumber, Rabu, 13 Desember 2023, ada beberapa tips mencegah kecanduan paylater yang bisa Anda terapkan, di antaranya:

1. Sadari kecanduan belanja dengan paylater

Terkadang seseorang baru sadar bahwa ia kecanduan menggunakan paylater setelah mereka merasakan dampaknya secara finansial. Seperti menumpuknya tagihan Paylater dan terjadinya gagal bayar yang berujung pada stres.

Kendati sudah terlambat, bukan berarti Anda tidak bisa keluar dari jerat paylater. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya, dan langkah pertama adalah menyadari bahwa Anda sudah kecanduan belanja dengan paylater.

2. Gunakan fitur paylater dengan bijak

Gunakan layanan paylater dengan bijak supaya tidak menjadi bumerang di kemudian hari. Pahami cara kerja dan ikuti tips menggunakan paylater untuk mendapatkan manfaat secara optimal.

Bila Anda menggunakan layanan ini secara bijak, Anda bisa menghindari keterlambatan pembayaran dan melindungi keuangan dari potensi masalah utang konsumtif yang berlebihan.

3. Batasi penggunaan paylater

Sangat sulit untuk menghentikan penggunaan paylater secara tiba-tiba, terlebih bila Anda sudah terjebak.

Untuk mencegah hal tersebut, tips yang bisa Anda lakukan adalah membatasi frekuensi penggunaan paylater setiap bulan. Dengan tips ini, total tagihan yang harus dibayarkan ketika jatuh tempo dapat terkendali dan disesuaikan dengan kemampuan finansial Anda.

4. Menonaktifkan fitur paylater

Cara mencegah kecanduan paylater yang berikutnya adalah menonaktifkan fitur tersebut pada aplikasi belanja online. Akan tetapi, di sejumlah platform e-commerce, menonaktifkan fitur paylater tidak selalu menjadi opsi yang tersedia.

Oleh sebab itu, tindakan preventif untuk menghindari keterjeratan utang paylater adalah dengan menghapus akun atau beralih ke aplikasi belanja lain yang tidak memiliki fitur paylater.

Meski begitu, Anda perlu mencatat bahwa sebelum melangkah lebih jauh dengan tips ini, pastikan bahwa semua cicilan paylater Anda sudah dilunasi.

5. Biasakan belanja secara offline

Bila aplikasi belanja online sudah dihapus, otomatis Anda harus mulai lagi belanja secara offline. Ketika belanja offline, lakukan pembayaran secara tunai, bukan dengan dengan kartu kredit.

Tips Menggunakan Paylater Secara Bijak

Setelah mengetahui cara mencegah kecanduan paylater, hal lain yang perlu Anda ketahui adalah tips menggunakan paylater secara bijak. Ini sangat penting untuk diketahui supaya Anda bisa mendapatkan manfaat yang optimal.

Adapun tips menggunakan paylater secara bijak, yakni:

1. Perhatikan jumlah cicilan

Fitur paylater yang memungkinkan pengguna untuk belanja terlebih dahulu dan membayarnya di kemudian hari dengan cara dicicil; sebaiknya digunakan sesuai kebutuhan.

Ketika ingin menggunakan paylater untuk membeli barang di e-commerce, Anda disarankan untuk memperhatikan cicilan supaya tidak melebihi kemampuan bayar dan tidak mengganggu alokasi dana untuk kebutuhan penting lainnya.

2. Pahami syarat dan ketentuaan layanan

Tips menggunakan paylater secara bijak yang berikutnya adalah memahami syarat dan ketentuan layanan paylater, termasuk besar limit, cara pembayaran, dan informasi lainnya. Gunakan layanan paylater dengan penuh pemahaman dan bijaksana.

3. Bayar cicilan tepat waktu

Ketika menggunakan paylater, usahakan untuk membayar cicilan tepat waktu, bahkan sebelum jatuh tempo. Hal ini untuk mencegah risiko membayar denda keterlambatan yang bisa membebani keuangan.

5. Perhatikan tingkat suku bunga dan biaya layanan paylater

Pengguna paylater perlu memperhatikan tingkat suku bunga yang dikenakan dan biaya layanan yang mungkin dikenakan.

Pastikan besaran bunga dan biaya layanan yang dikenakan fitur ini jumlahnya wajar dan tidak memberatkan keuangan secara berlebihan.

5. Ketahui beban benda keterlambatan pembayaran cicilan

Supaya penggunaan paylater tidak membebani finansial, Anda perlu mengetahui nominal denda keterlambatan pembayaran.

Selain itu, Anda juga perlu membandingan dengan layanan lain untuk mengetahui kisaran denda keterlambatan yang wajar.

Demikian informasi tentang cara mencegah kecanduan paylater. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca setia VOI.ID.