Bagikan:

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada perdagangan akhir pekan lalu, Jumat 6 Oktober. IHSG tercatat naik 0,20 persen atau 13,69 poin ke 6.888,52.

Meskipun menguat tapi, dalam seminggu IHSG masih mencatatkan penurunan sebesar 0,74 persen. Phintraco Sekuritas dalam risetnya menyebut. untuk perdagangan hari ini Senin 9 Oktober, pelaku pasar akan mencermati data ketenagakerjaan AS yang dirilis Jumat lalu.

"Mengingat data ketenagakerjaan merupakan salah satu data penting yang akan menentukan arah kebijakan The Fed, selain inflasi," jelas riset Phintraco Sekuritas.

Masih dari eksternal, The Fed akan merilis hasil rapat FOMC The Fed (FOMC Minutes) pada September 2023 lalu. Selain itu, AS juga akan merilis data inflasi per September 2023.

"Data terbaru dari CME FedWatch Tools mencatat peluang kenaikan The Fed Rate di FOMC 1 November 2023 sebesar 18,5%. Kondisi ini kembali memengaruhi nilai tukar Rupiah yang menguat ke Rp15,605/dolar AS (+0.032%) di Jumat 6 Oktober sore," jelas riset Phintraco Sekuritas.

Adapun pelaku pasar dapat mencermati saham-saham dengan peluang rebound dan rebound lanjutan seperti PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES), dan Ultra Jaya Milk Industry Tbk (ULTJ).