JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona hijau pada perdagangan akhir pekan. IHSG dibuka menguat 0,32 persen atau 18,25 poin ke level 5.778,16 pada perdagangan Jumat 27 November.
Membuka perdagangan, 98 saham menguat, 11 saham melemah, dan 53 saham stagnan. Volume perdagangan pada pembukaan tercatat 74,92 juta lembar saham dengan nilai transaksi Rp93,15 miliar.
Pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini diperkirakan melanjutkan tren penguatan atau bullish, setelah kemarin mampu bertahan di zona hijau dan ditutup melonjak 1,42 persen ke level 5.760.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, secara teknikal pergerakan IHSG masih menunjukkan sinyal positif. Adapun rentang support-resistance yang dimiliki IHSG berada pada level 5.695-5.874.
"Mengindikasikan adanya potensi lanjutan penguatan pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju level resistance," kata Nafan dalam risetnya.
Sementara itu, menurut analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, pergerakan IHSG pada perdagangan hari akan mengalami kesulitan untuk bertahan di teritori positif.
Secara teknikal, kata dia, potensi koreksi akan membayangi pergerakan IHSG pada akhir pekan ini. Saat ini IHSG memiliki support-resistance di level 5.700-5.783.
Menurut Lanjar, pergerakan IHSG yang akan mengalami kesulitan untuk bertahan di zona hijau tersebut bisa disikapi investor dengan mengoleksi saham PT Astra International Tbk (ASII), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), dan PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA).