Bagikan:

JAKARTA - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mendorong Inpex, Pertamina dan Petronas untuk seggera menyerahkan rencana pengembangan Blok Masela agar pengembangan lapangan abadi ini segera dilaksanakan.

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Hudi D Suryodipuro berharap, dalam bulan ini revisi rencana pengembangan atau plan of development (PoD)dapat diserahkan kepada pemerintah agar pelaksasnaan on stream dapat sgera terlaksana.

"Harapannya Agustus ini sudah masuk. Karena kita mau kejar on stream supaya tidak tertunda. Intinya di situ," ujar Hudi yang dikutip Kamis 24 Agustus.

Hudi menambahkan jika saat ini Shell, Inpex, Pertamina dan Petronas tengah menyelsaikan proses alih kelola.

Untuk saat ini, perusahaan terkait juga tengah giat melakukan proses revisi PoD pasca alih kelola.

"Hal-hal yang masih harus diproses untuk meresmikan PI-nya itu harus betul-betul atas nama tiga perusahaan itu kan. Tadinya atasnama Shell dan Inpex, sekarang jadinya Inpex, Pertamina dan Petronas," beber Hudi.

Sekadar diketahui, PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebelumnya telah menandatangani perjanjian jual beli untuk akuisisi kepemilikan Shell di Blok Masela, di mana PHE yang bekerja sama dengan Petronas mengambil alih 35 persen kepemilikan Shell di blok tersebut.

PHE nantinya akan mengelola 20 persen dari kepemilikan tersebut dan 15 persen akan dikelola oleh Petronas Masela.