Bagikan:

JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi melemah pada perdagangan hari ini, Jumat 23 Juni. IHSG hari ini diperkirakan akan diperdagangkan pada resistance 6.720, pivot 6.660, support 6.600.

Phintraco Sekuritas dalam risetnya menjelaskan, IHSG hari ini diperkirakan konsolidasi dengan kecenderungan melemah dalam rentang 6.630-6.680.

"Hal ini didukung dengan terbentuknya death cross pada MACD. Seiring Stochastic RSI yang terus bergerak turun dari overbought area," jelas Phintraco Sekuritas.

Phintraco Sekuritas menambahkan, fokus pelaku pasar di akhir pekan ini dan awal pekan depan diperkirakan masih kepada keputusan dan petunjuk dari bank-bank sentral besar di barat terkait kebijakan moneternya.

"Semua bank-bank sentral tersebut terindikasi masih akan melanjutkan kebijakan moneter ketat untuk beberapa bulan kedepan," tambah Phintraco Sekuritas.

Dari dalam negeri, Phintraco Sekuritas menyebut, BI kembali menahan suku bunga acuan di 5,75 persen pada Kamis 22 Juni. Hal ini dilakukan mengingat BI masih memiliki ruang yang cukup untuk menjaga suku bunga acuan mengingat nilai tukar Rupiah yang cenderung stabil di Rp15.000 per dolar AS dan inflasi yang melanjutkan tren penurunan mendekati asumsi Pemerintah di 2-4 persen.

Phintraco Sekuritas merekomendasikan pelaku pasar dapat mencermati empat saham justru calon cuan pada hari ini.

"Keempat saham tersebut adalah SRTG, ERAA, MIKA dan SAME," tutup Phintraco Sekuritas.