Bagikan:

JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan pelemahan pada perdagangan hari ini, Jumat 10 Juni, setelah kemarin IHSG parkir pada posisi 7.182,83 atau melemah 0,14 persen.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menjelaskan, IHSG kemarin ditutup melemah karena aksi profit taking dengan rentang pergerakan yang terbatas. Di sisi lain ada pengaruh kekhawatiran dari AS setelah yield treasury melonjak di atas 3 persen.

"Meskipun begitu dari dalam negeri masih ditopang sentimen rilis kinerja emiten per kuartal I 2022 dan pembagian dividen," ujar Dennies dalam keterangannya, Jumat 10 Juni.

see_also]

- https://voi.id/ekonomi/156520/ihsg-hari-ini-diprediksi-melemah-investor-cermati-perkembangan-kebijakan-the-fed

- https://voi.id/ekonomi/156029/ihsg-senin-berpeluang-menguat-ini-deretan-saham-yang-direkomendasikan

- https://voi.id/ekonomi/157016/ihsg-hari-ini-berpotensi-menguat-terbatas-saham-bca-indofood-hingga-ciputra-direkomendasikan

[/see_also]

Dennies memprediksi IHSG akan melemah pada perdagangan hari ini. Secara teknikal, membentuk doji dengan stochastic yang membentuk deadcross di area overbought mengindikasikan rentang penguatan sudah terbatas dan berpotensi mengalami koreksi. Pelemahan diperkirakan akan bersifat sementara.

Selanjutnya, Dennies memperkirakan IHSG bergerak pada level support 7.050 dan 7.116 serta resistance 7.234 dan 7.286. Adapun beberapa saham yang menjadi rekomendasi Dennies untuk perdagangan hari ini adalah PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), PT PP Tbk (PTPP), dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI).