Muamalat-Universitas Brawijaya Sepakat Kembangkan Ekosistem Keuangan Syariah
Foto: Dok. Muamalat

Bagikan:

JAKARTA – PT Bank Muamalat Indonesia melalui Muamalat Institute disebutkan telah mencapai kesepakatan dengan Universitas Brawijaya Malang terkait dengan pengembangan ekosistem keuangan syariah.

Direktur Eksekutif Muamalat Institute Anton Hendrianto mengatakan penguatan ekosistem tersebut harus didasari pada meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang kompeten.

“Dengan modal SDM yang kuat maka akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi dan juga mendorong industri keuangan syariah di Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulis pada Kamis, 23 Februari.

Menurut Anton, komitmen mendorong kemajuan SDM dibuktikan dengan program link-match, yaitu penyesuaian karakteristik lulusan dengan kebutuhan dunia kerja.

“Perbankan syariah merupakan demand side dari para lulusan kompeten dan unggul sedangkan perguruan tinggi merupakan supply side dari kebutuhan industri perbankan syariah. Ini yang harus kita selaraskan,” tutur dia.

Anton menjelaskan, saat ini tantangan yang dihadapi industri adalah kesenjangan kebutuhan dunia kerja dengan kemampuan lulusan yang ada.

“Ini terjadi karena lulusan memiliki skill dan kompetensi yang hanya unggul di bidang kognitif. Sebaliknya, di sosial skill dan juga interpersonal masih perlu dikembangkan. Oleh karena itu, sinergi dengan pihak kampus diharapkan dapat mendukung kehadiran talenta yang dibutuhkan oleh perbankan syariah saat ini,” tegas dia.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Asfi Manzilati menyambut baik sinergi yang dibangun bersama Muamalat. Pasalnya, program ini sejalan dengan konsep Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Kementerian Pendidikan.

“Kerja sama ini sangat strategis karena memperluas wawasan, skill, dan kompetensi dan pengalaman bagi mahasiswa, dosen, dan civitas akademika terkait industri perbankan syariah,” kata dia.

Sementara itu, Region Head Bank Muamalat Wilayah Jawa Timur Aufrieda Artsiana Dewi menyatakan kesempatan kolaborasi cukup penting guna menciptakan generasi terbaik bagi industri perbankan syariah di masa mendatang.

“Bank Muamalat berkomitmen mendukung upaya pengembangan usaha melalui konsep inkubator bisnis bagi seluruh komponen kependidikan di Indonesia demi peningkatan skill dan daya saing para lulusan,” tegas Aufrieda.