Bagikan:

JAKARTA - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan penguatan pada perdagangan hari ini, Rabu 15 Februari, setelah kemarin ditutup naik 0,6 persen atau 41,71 poin menjadi 6.941,85.

Phintraco Sekuritas dalam risetnya menyebut, secara teknikal terbentuk golden cross pada Stochastic RSI sejalan dengan penyempitan negative slope MACD menjadi sinyal penguatan lanjutan. Potensi uji resistance berikutnya di kisaran 6.960-6.980 di Rabu, sementara support di level 6.870.

Dari sentimen internal, pasar akan mencermati rilis Neraca Perdagangan Indonesia (NPI) serta data ekspor dan impor pada Rabu. NPI diperkirakan akan kembali surplus sebesar 3,35 miliar dolar AS di Januari 2023.

Sementara itu, ekspor dan impor diperkirakan naik sebesar 12,5 persen dan 1,5 persen YoY di Januari 2023. Dari eksternal, pelaku pasar mengantisipasi rilis data inflasi pada Selasa malam.

Inflasi AS diperkirakan akan kembali turun ke 6,2 persen YoY di Januari 2023 dari 6,5 persen di Desember 2022. Sementara inflasi inti melambat ke 5,5 persen di Januari 2023 dari 5,7 persen di Desember 2022.

Phintraco Sekuritas memenyebut, saham-saham yang berpotensi melanjutkan rebound adalah BRIS, BUMI dan AKRA. Selain itu, perhatikan juga potensi rebound dari sejumlah saham seperti JPFA, SMRA, TINS dan UNVR.