JAKARTA - Pencatatan saham pendatang baru melalui skema initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada pekan kedua Januari tahun ini sudah setara dengan pencatatan dalam dua bulan tahun lalu. Jumlahnya sebanyak delapan perusahaan.
Pada tahun lalu, BEI bisa mencapai delapan pencatatan saham pendatang baru dalam waktu dua bulan. Sementara, untuk bulan ini saja, BEI masih menyisakan beberapa nama perusahaan yang sahamnya akan tercatat.
Sebagai informasi, pada dua bulan pertama tahun lalu, BEI mencatat saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), PT Semacom Integrated Indonesia Tbk (SEMA), PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC), dan PT Net Visi Media Tbk (NETV).
Kemudian ada saham PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk (BAUT), PT Champ Resto Indonesia Tbk (ENAK), PT Nusatama Berkah Tbk (NTBK), dan PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP).
BACA JUGA:
Adapun pada hari ini (Rabu, 11 Januari), BEI baru saja mencatatkan saham PT Lavender Bina Cendikia Tbk (BMBL) yang merupakan perusahaan ke-8 yang tercatat pada tahun ini.
Sebelum BMBL, BEI sudah mencatatkan tujuh saham perusahaan lainnya seperti PT Citra Buana Prasida Tbk (CBPE), PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk (BEER), PT Data Sinergitama Jaya Tbk (ELIT).
Kemudian PT Mitra Tirta Buwana Tbk (SOUL), PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE), PT Sunindo Pratam Tbk (SUNI), dan PT Hatten Balik Tbk (WINE).