Sido Muncul Dukung Pencegahan Stunting
Direktur Sido Muncul, Irwan Hidayat. (Foto: Dok. Sido Muncul)

Bagikan:

JAKARTA - PT Industi Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) mendukung program 'Pentacome 1000+ To Stop Stunting and Create A Golden Generation' yang digagas Fakultas Kedokteran Universitas Warmadewa, Bali. Program ini merupakan program pendampingan mahasiswa berorientasi masyarakat berbasis keluarga berkualitas untuk stunting menuju Generasi Emas Indonesia Maju.

Dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu 16 November, disebutkan bahwa program ini merupakan implementasi kerjasama dan Nota Kesepahaman antara Sido Muncul dengan Universitas Warmadewa, tentang Kegiatan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat dan juga implementasi dari Program Matching Fund 2022 dalam bentuk kegiatan Tri Dharma (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat) bersama Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI).

Program Matching Fund ini adalah  bentuk nyata dukungan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) Republik Indonesia untuk penciptaan kolaborasi dan sinergi strategis antara Insan Perguruan Tinggi (lembaga perguruan tinggi) dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dengan menggunakan platform Kedaireka. Salah satu tujuannya adalah untuk membentuk ekosistem merdeka belajar.

Kegiatan konkret program ini dengan melibatkan seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Warmadewa melalui pendampingan 1 Mahasiswa, 1 Ibu Hamil beserta keluarga, dan lingkungannya, pasangan usia subur (PUS), calon pengantin (Catin), dan Balita hingga umur 2 Tahun.

Tahun ini, akan ada 417 Mahasiswa yang terlibat dengan 417 penerima manfaat program yang berada di Kecamatan Payangan Kabupaten Gianyar Bali. Sido Muncul memberikan bantuan senilai Rp500 juta dalam bentuk:

1. Paket suplementasi yang akan diberikan kepada 417 keluarga.

- Produknya berupa 417 paket dewasa (ibu hamil dan pasangan usia subur): Suprasi, Sari Daun Kelor, Tolak Angin.

- Ada juga 254 paket anak-anak (anak-anak di bawah usia 2 tahun): Tolak Angin Anak, Anak sehat.

2. Bibit Tanaman Kunyit, Kelor, Kencur, dan Katuk diberikan kepada 417 keluarga.

3. Memberikan Edukasi (Pelatihan) tentang Peningkatan dan Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dengan menyelenggarakan pelatihan mengenai pengenalan dan pembudidayaan TOGA, pemanfaatan TOGA, dan Agribisnis TOGA, dan uang tunai sebesar Rp250 juta.

Ceremony Program 'Pentacome 1000+ To Stop Stunting And Create A Golden Generation' dilaksanakan pada Sabtu, 12 November 2022 lalu di Pusat Pemerintahan (Puspem) Kecamatan Payangan.