Bagikan:

JAKARTA – Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyebut bahwa produk kulkas merupakan salah satu barang yang memiliki nilai ekspor tinggi dan menjadi andalan Indonesia dalam perdagangan internasional.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan bahwa hal tersebut dapat dilihat dari capaian ekspor sepanjang tahun lalu yang menorehkan hasil positif.

“Pada 2021 nilai ekspor kulkas kita sebesar 374,4 juta dolar AS. Tingginya nilai ekspor ini merambah berbagai pasar dunia, khususnya ke Timur Tengah seperti Uni Emirat Arab, Kuwait dan Oman,” ujarnya dalam keterangan pers, Senin, 26 September ketika melepas ekspor perdana kulkas PT Panasonic Manufacturing Indonesia (PMI) ke Kamboja.

Menurut Menperin, selain pasar besar Timur Tengah, produk refrigerator RI juga telah berhasil masuk ke Jepang, Hong Kong, Malaysia, Myanmar hingga kawasan Amerika dan Eropa.

“Diterimanya produk kulkas Indonesia menjadi bukti bahwa karya elektronika anak bangsa telah diakui kualitasnya oleh pasar internasional,” tutur dia.

Menperin menambahkan, ekspor barang jadi jelas memberikan multiplier effect yang positif bagi perekonomian nasional. Pasalnya, kegiatan produksi di dalam negeri dapat menyerap tenaga kerja serta mendorong kemajuan industri turunan lainnya.

“Berbagai kebijakan untuk meningkatkan utilitas dan menjaga iklim usaha industri sudah dikeluarkan. Salah satu program yang sedang berjalan di Kemenperin saat ini adalah neraca komoditas,” tegas dia.