JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) menghadirkan fitur pembelian Surat Berharga Negara (SBN) ritel melalui aplikasi resmi BRImo.
Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengatakan langkah ini merupakan tindak lanjut atas antusiasme masyarakat untuk berinvestasi pada instrumen investasi yang dijamin pemerintah.
“Oleh karenanya kami mendatangkan solusi melalui digital banking BRImo sehingga mudah diakses oleh nasabah,” ujar dia dalam keterangan pers pada Sabtu, 24 September.
Menurut Handayani, salah satu instrumen investasi SBN, yakni Sukuk Ritel Seri SR017 yang dipasarkan perseroan sukses menarik perhatian masyarakat.
Disebutkan bahwa hasil penjualan SR017 di BRI mencapai Rp1,99 triliun per 14 September 2022. Penjualan tersebut mengalami peningkatan sebesar 38 persen dibandingkan penjualan seri sebelumnya SBR011 senilai Rp1,44 triliun.
“Kami ingin berkontribusi optimal untuk melayani berbagai kebutuhan finansial nasabah sekaligus menyukseskan penggalangan dana pemerintah melalui penjualan SBN. Ke depan, kami akan terus melakukan inisiatif lagi sehingga dapat memberikan nilai ekonomi lebih bagi seluruh lapisan masyarakat,” tuturnya.
Selain terdapat peningkatan dari nilai penjualan, jumlah investor SBN SR017 terus tumbuh. BRI mencatat terdapat peningkatan jumlah investor SR017 hingga 15 persen dibandingkan seri sebelumnya SR011.
BACA JUGA:
Secara terperinci, Handayani menjelaskan penjualan SR017 mengalami peningkatan pada segment investor millennial dan Gen-Z mencapai 35 persen.
“Tingginya minat investor millennial dan Gen-Z dalam berinvestasi pada produk keuangan milik pemerintah ini turut didorong oleh proses pembelian yang cepat, canggih, dan aman melalui aplikasi digital,” tegas dia.
Sebagai informasi, SR017 menawarkan imbal hasil sebesar 5,9 persen yang bersifat tetap (fixed). Dana hasil SR017 dialokasikan pemerintah untuk membiayai APBN, termasuk pembangunan proyek infrastruktur di Indonesia dan memperluas basis investor dalam negeri.
“Kami menilai respon pasar yang luar biasa ini adalah hal yang sangat positif bagi seluruh stakeholder. Kami pun tentunya terus mengoptimalkan literasi dan edukasi terhadap produk SBN ritel yang diterbitkan oleh pemerintah,” ungkapnya.
Adapun, digital banking BRImo tercatat telah memiliki lebih dari 100 fitur dan terhubung ke berbagai aggregator/biller. Hingga akhir Agustus 2022, pengguna BRImo telah mencapai 20 juta user, dengan volume transaksi mencapai Rp1.567 triliun atau tumbuh 117 persen year on year (yoy).