JAKARTA - Emirates akhirnya kembali membuka penerbangan harian ke Bali seperti sebelum pandemi COVID-19. Putusan ini diambil setelah menguji coba pengoperasian dengan jadwal lima kali dalam satu minggu.
Penerbangan harian ini artinya memastikan layanan penerbangan akan berjalan non-stop dan mempermudah masyarakat di Dubai untuk menuju Bali sebagai salah satu destinasi wisata global terfavorit.
Dalam siaran pers Emirates, Sabtu 25 Juni, sejak akses menuju Bali dibuka untuk tujuan berpariwisata, Emirates telah mendapatkan lonjakan permintaan perjalanan, terutama untuk periode musim panas.
Dalam data yang dihimpun Emirates di antara Mei dan Juni 2022, telah ada sebanyak 73 penerbangan antara Dubai dan Bali, membawa lebih dari 29,000 penumpang dalam waktu kurang dari dua bulan.
Permintaan penerbangan Emirates ke Bali yang terbanyak adalah dari Eropa, termasuk Paris, Frankfurt, London, Manchester, Warsawa, Zurich, dan Barcelona.
Penerbangan Emirates EK398 berangkat dari Dubai pada pukul 09.10 waktu setempat dan mendarat di Bali pada pukul 21.29 WITA. Penerbangan kembali EK399 berangkat dari Bali pada pukul 00.05 WITA dan tiba di Dubai pada pukul 05.00 waktu setempat.
BACA JUGA:
Layanan harian Emirates ke Bali melayani permintaan yang meningkat dan menawarkan fleksibilitas dan konektivitas lebih tinggi untuk wisatawan internasional ke Bali, dan dari Bali ke jaringan global Emirates di lebih dari 130 kota dinukil dari Antara.
Serangkaian tindakan komprehensif telah disiapkan Emirates memastikan adanya standar keselamatan tertinggi kepada penumpangnya di setiap langkah perjalanan.
Pelanggan yang bepergian dari Dubai juga dapat memanfaatkan jalur biometrik nirsentuh di Bandara Internasional Dubai untuk perjalanan yang lebih cepat di bandara dengan mengurangi kontak langsung dengan manusia.
Tiket penerbangan harian menuju Bali dan dari Bali kini dapat dipesan di emirates.com, aplikasi Emirates, kantor penjualan Emirates, atau melalui agen perjalanan maupun agen perjalanan online.