Bagikan:

JAKARTA - Membaiknya ekonomi saat turunnya penderita COVID-19 turut dirasakan di daerah. Di Kabupaten Pasuruan yang dikenal sebagai salah satu jantung industri di Jawa Timur berskala nasional, turut menyambut datangnya investor.

"Investasi dari pusat ke daerah sangat mendukung ekonomi di kabupaten Pasuruan. Kami selaku akademisi dan elemen masyarakat di sini sangat bangga bahwa ekonomi nasional bangkit dari tempat kami," ungkap Khoirul Huda, Vice Rektor III Universitas Yudharta Pasuruan dala mketerangan persnya, Sabtu 27 November.

Untuk itu, dia menyambut baik apabila salah satu unit bisnis milik J99, yaitu PT Kosmetika Global Printing and Packaging (Kosmepack) untuk hadir di Kabupaten Pasuruan. Karena bila ini terealisasi tentu akan membawa dampak positif bagi masyarakat Pasuruan yang menjadi salah satu tulang punggung industri di Jawa Timur.

"Tentu saja ini bisa menjadi berkah bagi Kabupaten Pasuruan agar ekonomi terus bangkit setelah dihantam badai COVID-19 awal 2020 silam. Teorinya apabila sebuah investasi ditanamkan di satu tempat, bukan hanya dampak bagi warga sekitar, tapi efek domino secara positif ikut naik,” paparnya.

Khoirul Huda yang juga sebagai pengamat masyarakat Kabupaten Pasuruan menilai, adanya investasi di daerahnya telah memberi kontribusi pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), maupun warga secara langsung melalui kegiatan ekonomi di sana. Apalagi dengan bisnis J99 yang telah tersebar di berbagai kota, tentunya dia berharap agar daerahnya bisa ikut dilirik.

"Saya dengar investasinya bernilai puluhan miliar di Kosmepack, tentu ini industri padat karya yang harus kita kawal agar investor tetap nyaman di sini guna memberi dampak positif bagi warga kabupaten Pasuruan," katanya.

Dia memberi contoh, bila sebuah investasi didirikan di sana, selain banyak masyarakat daerah yang bekerja di sana, akan muncul beberapa bisnis yang saling melengkapi, mulai dari warung, toko, laundry, rumah kost dan lainnya.

"Di kawasan Sukorejo-Pandaan misalnya, Kabupaten Pasuruan cukup bangga karena daerah ini adalah salah satu jantung ekonomi di sini karena berbagai industri miliaran ada di sini. Nantinya bila Kosmepack hadir di sini, kami akan banggabahwa rumah kami adalah tempat yang nyaman untuk investor,” katanya.

Dia menyebut di kawasan tersebut, industri yang ada bukan hanya berkelas nasional, namun telah internasional. Mulai dari pabrik air minum, makanan, konveksi, manufaktur dengan nilai investasi mencapai miliaran rupiah.

Tentu saja semua investasi yang dijalankan di kawasantersebut mengutamakan warga lokal sebagai tenaga kerja. Untuk itu dia bersama elemen masyarakat Kabupaten Pasuruan berharap agar siapapun mampu menjaga kondusivitas investasi di wilayah tersebut.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Agus Prianto, Kepala Prodi Adm Publik Universitas Yudharta Pasuruan sekaligus Kandidat Doctor Public Policy Universitas Brawijaya Malang. Melalui keterangan persnya dia menyebut adanya investasi di kabupaten Pasuruan tentunya tidak dipersulit oleh pihak manapun. Karena sejatinya dari para investor tentunya ekonomi secara makro ikut maju setelah sempat mati suri beberapa waktu karena pandemi COVID-19.

"Ketika saya mendengar selama pandemi COVID-19 banyak perusahaan di Kabupaten Pasuruan ada yang melakukan PHK, saya tentunya sangat sedih. Bagaimana nasib keluarganya, bagaimana nasib pedagang yang menggantungkan ekonomi mereka dari para buruh pabrik? Tentunya kami berharap Kosmepack untuk tetap berbisnis di kabupaten Pasuruan agar ekonomi warga kabupaten Pasuruan bisa bangkit kembali," imbuhnya.

Seperti diketahui, Gilang Widya Pramana, selaku owner J99 beberapa waktu lalu menyebut pihaknya bakal menggelontorkan dana puluhan miliar untuk pengembangan berbagai unit usahanya, salah satunya di Kabupaten Pasuruan. Selain telah memiliki pabrik di Surabaya, Malang dan Cikarang, dia menyebut Pasuruan sebagai salah satu daerah yang masuk nominasi pengembangan unit bisnisnya.

"Kami siap berinvestasi di daerah yang ramah terhadap investor, tentunya dengan jaminan keamanan, kemudahan perizinan dan lainnya. Kami percaya kerja sama yang baik antara investor dan aparat terkait menjadi kunci membaiknya ekonomi Indonesia secara makro sesuai dengan yang diharapkan pemerintah," pungkas Gilang sambal menyebut tahun 2022 dia siap menggebrak dengan beberapa investasi bernilai puluhan miliar di kota-kota lain di Indonesia.