SUMUT - Kapolda Sumatera Utara Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak menegaskan pihaknya tidak memberikan ruang sedikitpun dan akan menindak tegas aksi premanisme yang selalu meresahkan warga masyarakat.
"Negara tidak boleh kalah dengan aksi premanisme. Preman segera dibersihkan, tangkap dan tuntaskan," ujar Kapolda, melalui Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, di Medan, dilansir Antara, Jumat, 8 Oktober.
Hadi meminta kepada Kapolres jajaran Polda Sumut untuk merilis setiap hasil penangkapan preman. "Hal itu bertujuan untuk membuat efek jera kepada para preman," ujarnya.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk memanfaatkan hotline layanan 110 ketika mengalami aksi premanisme.Layanan tersebut akan tersedia 24 jam bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan dari kepolisian.
"Masyarakat tidak perlu khawatir dengan aksi premanisme. Kepolisian kini memiliki aplikasi Dumas Presisi dan layanan Hotline 110.Kami akan memberikan bantuan yang maksimal kepada warga Sumatera Utara (Sumut)," ucapnya.
BACA JUGA:
Ia menambahkan, Polsek Percut Seituan telah menangkap pelaku premanisme B karena melakukan pemerasan terhadap pedagang di Pajak Gambir, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
"Terhadap premanisme tersebut sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah ditahan di Mapolsek Percut Sei Tuan," katanya.