Tak Lagi Bocorkan Lokasi Alternatif Sirkuit Formula E, Wagub DKI: Kalau Sekarang Disampaikan Malah Jadi Sulit

JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengaku tak bisa lagi membeberkan pilihan lokasi alternatif yang akan dijadikan sebagai sirkuit Formula E. Sebelumnya, Riza menyebut Pulau Reklamasi jadi salah satu dari lima opsi lokasi yang akan dipilih.

"Ada 5 titik yang sedang jadi alternatif. Salah satunya yang sudah disebut (di Pulau Reklamasi). Tempat lainnya, mohon maaf, saya belum bisa menyampaikan Kalau sekarang sudah disampaikan jadi ramai. Kalau jadi ramai malah jadi sulit, ya," kata Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis, 7 Oktober.

Untuk menentukan lokasi yang akan dijadikan sirkuit pada Juni 2022 itu, Riza menyebut Pemprov DKI memiliki sejumlah pertimbangan.

Pertama, lokasi yang dipilih merupakan ikon Jakarta. Selanjutnya, mempertimbangkan aspek legalitas hingga pertimbangan teknis penyelenggaraan ajang balap mobil listrik tersebut.

"Pertimbangannya banyak, soal teknis, keselamatan, kepentingan media, kepentingan sponsor, kepentingan masyarakat, protokol kesehatan," ungkap Riza.

"Karena kegiatan ini adalah kegiatan kompetisi internasional, tentu juga harus memberikan nilai tambah bagi DKI Jakarta. Harus di tempat-tempat yang menambah ikon Jakarta juga menjadi perhatian kita," lanjutnya.

Sebelumnya, Riza membocorkan salah satu lokasi yang menjadi opsi penyelenggaraan Formula E, setelah membatalkan lokasi di Monas. Salah satu dari lima lokasi yang menjadi alternatif sirkuit Formula E adalah pulau reklamasi, yakni Pulau D atau Pantai Maju dan Pulau G atau Pantai Bersama.

Selain itu, kawasan Senayan juga menjadi salah satu pilihan sirkuit ajang balap mobil bertenaga listrik tersebut.

"Tadi disampaikan oleh Direktur Jakpro tidak di Monas, ada lima alternatif nanti akan dicek lokasinya. Macam-macam lah, di antaranya di Senayan, di Pantai Maju, (Pantai) Bersama, dan lain-lain," kata Riza pada Rabu, 6 Oktober.