Autopsi Ulang Jenazah Ibu-Anak di Subang Demi Ungkap Misteri Pembunuhan
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago/FOTO VIA ANTARA

Bagikan:

BANDUNG - Autopsi ulang terhadap jenazah ibu dan anak yang menjadi korban pembunuhan di Kabupaten Subang, Jawa Barat (Jabar) dilakukan untuk mencari kecocokan dengan sejumlah petunjuk.

Petunjuk itu merupakan bukti-bukti yang sudah diterima dan ditemukan ini  penyidik Polres Subang. Autopsi ulang itu diharapkan bisa memastikan lagi penyebab kematian Tuti (55) dan Amalia (23).

"Dia kan dipastikan dibunuh, tapi perlu dipastikan lagi apakah korban sempat melakukan perlawanan, dan juga untuk menentukan waktu kematiannya," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago di Bandung dikutip Antara, Selasa, 5 Oktober..

Menurut dia, autopsi jenazah ibu-anak ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi jenis alat atau senjata yang digunakan untuk melukai korban hingga meninggal dunia.

"Di antaranya juga mengenai alat yang digunakan, apakah benda tumpul atau benda tajam," sambung Kombes Erdi .

Meski autopsi itu telah dilakukan pada Sabtu, 2 Oktober, Kombes Erdi belum bisa menyebut hasil autopsi. Alasannya hal-hal yang didapat dari autopsi itu masih dalam ranah penyidikan Polres Subang.

"Mereka membutuhkan evaluasi, analisa, dan fokus dulu terhadap hasil temuannya," kata dia.

Jika autopsi membuahkan hasil dengan adanya kecocokan sejumlah petunjuk dengan sejumlah bukti yang telah dianalisa, maka menurutnya penetapan tersangka akan dilakukan dalam waktu dekat.

"Kami fokus mencari petunjuk-petunjuk, kesesuaian dengan penyebabnya, kematiannya, setelah itu baru kami simpulkan rangkaian penyelidikannya, lalu mengarah ke tersangkanya, jadi kami tidak berandai-andai," kata Erdi.