JAYAWIJAYA - Bupati Jayawijaya Provinsi Papua, Jhon Richard Banua meminta Dinas Pendidikan mengevaluasi kinerja guru di sekolah sehingga bisa mengetahui guru yang malas melaksanakan tugasnya.
Permintaan ini dilakukan Bupati Jhon menyusul keluhan masyarakat yang diterimanya setiap kali kunjungan kerja ke distrik. Tidak hanya guru, pelayanan pendidikan bagi siswa juga mendapat catatan miring.
"Saya sudah perintahkan kepala bidang untuk pantau semua untuk kita cari solusi. Kalau ada guru yang tidak pernah ada di tempat kemungkinan besar diganti," jelas Bupati Jhon di Wamena, Antara, Kamis, 23 September.
Pemerintah mengharapkan guru membantu anak-anak atau murid agar tidak tertinggal dalam pengetahuan.
"Kita harap tenaga guru yang dibayar itu bekerja, apalagi bekerja untuk anak-anaknya sendiri," katanya. Jhon memastikan selalu melakukan kunjungan ke kampung, distrik agar mengetahui permasalahan yang dihadapi.
BACA JUGA:
Sebab menurut dia, jika bupati hanya tinggal di kantor dan menerima laporan dari masyarakat maka laporan itu tidak membawa keperluan masyarakat bersama.
"Saya berkunjung ke distrik, selalu dengan pimpinan OPD supaya masyarakat memberikan usulan, kepala dinas itu langsung mendengar, misal pendidikan, kesehatan, perindakop, supaya aspirasi itu langsung diketahui kepala OPD," katanya.