Bagikan:

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya untuk bekerja keras meningkatkan konektivitas laut dan keamanan maritim demi kepentingan masyarakat. Hal ini disampaikannya dalam peringatan Hari Maritim Nasional, Kamis, 23 September.

"Kita harus kita harus bekerja keras untuk meningkatkan konektivitas laut, kita harus meningkatkan keamanan maritim untuk melindungi kepentingan rakyat dan kepentingan nasional kita," kata Jokowi dalam sambutannya yang ditayangkan di YouTube Kemenko Marves RI.

Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia karena memiliki 17 ribu pulau dengan panjang garis pantai 108 ribu kilometer, Jokowi ingin Indonesia menjadi poros maritim dunia. Selain itu, dia juga ingin jajarannya terus memperkokoh ekonomi biru sebagai identitas bangsa.

"Blue economy, ekonomi biru kita, identitas sebagai bangsa maritim harus terus menerus kita pulihkan dan kita kokohkan bukan melalui jargon kemaritiman semata tapi melalui kerja nyata di berbagai bidang," tegas eks Gubernur DKI Jakarta tersebut.

"Kita harus memberdayakan potensi maritim untuk pertumbuhan ekonomi yang lebih merata dan untuk meningkatkan nilai tambah, serta mempersatukan Negara kita Indonesia," imbuhnya.

Dia menegaskan pemerintahannya selama ini telah dan akan terus bekerja meningkatkan konektivitas ribuan pulau dengan berbagai cara, termasuk menghubungkan dengan program tol laut.

Sehingga diharapkan, langkah ini ke depannya dapat mempermudah mobilitas barang dan orang antar pulau untuk menjamin pelayanan masyarakat yang lebih baik dan meningkatkan nilai tambah ekonomi lokal.

Apalagi, pulau terpencil dan masyarakat pantai sebenarnya memiliki potensi perekonomian yang tinggi dari berbagai sektor seperti potensi industri pangan berbasis laut seperti perikanan dan hayati laut, potensi pariwisata maritim, potensi industri obat dan suplemen kesehatan berbasis nabati laut yang bisa menjadi basis pertumbuhan ekonomi.

"Laut adalah sumber penghidupan dimana rejeki banyak tersimpan di dalamnya. Laut adalah anugerah Tuhan yang harus kita jaga, harus kita muliakan," ujarnya.

"Oleh karena itu, pemanfaatan kekayaan laut harus dilakukan secara bijak laut harus kita jaga untuk kepentingan generasi sekarang Dan juga generasi yang akan datang," tutur Jokowi.