DKI Siapkan Skenario Masuk Taman Pakai Sertifikat Vaksin COVID-19
ILUSTRASI/ANTARA/ Taman Lapangan Banteng Jakarta Pusat

Bagikan:

JAKARTA - Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Suzi Marsitawati mengatakan pihaknya tengah menyiapkan skenario pembukaan ruang terbuka hijau (RTH) atau taman-taman di Ibu Kota saat masa PPKM Level 3.

"Memang kita lagi terus buat skenario-skenario supaya apakah RTH bisa dibuka apa belum," kata Suzi di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Jumat, 10 September.

Suzi menyebut, pengunjung yang akan memasuki taman harus memiliki sertifikat vaksinasi yang ditunjukkan lewat aplikasi PeduliLindungi atau JAKI dengan cara scan QR code.

"Yang mau masuk taman nanti, jika dibuka, harus sudah divaksin. Bakal ada scan QR," ucap Suzi.

Namun, Suzi mengaku saat ini Pemprov DKI belum menemukan mekanisme skrining pengunjung menggunakan sertifikat vaksinasi tersebut.

Sebab, akses masuk taman terbuka dari berbagai sisi. Hal ini berbeda dengan akses masuk mal, pusat perbelanjaan, restoran, hingga tempat wisata yang memiliki akses masuk terkendali.

"RTH belum punya sistem scan seperti PeduliLindungi. Kalau RTH kan banyak pintu. Artinya, semua orang bisa masuk. Jadi, belum tersambung," tutur dia.

Karenanya, saat ini Pemprov DKI masih terus memformulasikan skenario pembukaan taman selagi melihat perkembangan asesmen PPKM di Jakarta.

"Kan kita melihat perkembangan terus nih. PPKM jangan sampai yang udah turun naik lagi. Kita lihat dulu perkembangannya," pungkasnya.