JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menyebut korsleting listrik diduga menjadi penyebab terjadinya kebakaran di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang. Hanya saja, perlu diselidiki lebih dalam perihal dugaan tersebut.
"Berdasarkan pengamatan awal patut diduga karena terjadi hubungan pendek arus listrik nanti akan didalami lagi," ucap Fadil kepada wartawan, Rabu, 8 September.
Dalam memastikan penyebab kebakaran itu, lanjut Fadil, Puslabfor Polri akan dikerahkan untuk mengusut tuntas. Bahkan, satuan reserse kriminal umum dari Polda dan Polres pun dikerahkan untuk mencari tahu kemungkinan penyebab lainnya.
"Tim dari Puslabfor Mabes Polri dari Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya bersama Satreskrim Polres Tangerang bekerja maraton untuk mengetahui sebab kebakaran," papar Fadil.
Di sisi lain, Fadil menyampaikan kondisi saat ini sudah teratasi. Seluruh warga binaan pun sudah dievakuasi dan diamankan.
"Situasi Lapas Tangerang terkendali warga binaan lainnya juga sudah dibawah kendali teman-teman dari Dirjen PAS, kemudian ada pengamanan internal kami perkuat pengamanan dari Polri ada sebanyak 150 orang, anggota Polri yang kita turunkan disini terdiri dari Brimob, Sabhara, dan jajaran Polres Tangerang" tandas Fadil.
BACA JUGA:
Sebelumnya, Lapas Kelas I Tangerang pada Rabu, 8 September, dini hari. Akibat kebakaran itu, 41 narapidana meninggal dunia.
Selain itu, tercatat 8 narapida mengalami luka berat dan 72 narapidana menderita luka ringan. Penyebab kebakaran itupun masih didalami.