JAKARTA - Melihat ular melata di tanah saja sudah membuat banyak orang ketakutan, apalagi kalau melihat ular bisa terbang? Selain takut, orang-orang pasti bingung. Tapi, benarkah ular bisa melakukan hal itu? Pertanyaan lebih penting, jika bisa, bagaimana caranya?
Ular pohon surga atau chrysopelea paradisi salah satu yang bisa melakukan hal itu. Ia bisa terbang dengan melakukan gerakan mendorong udara dari pohon ke pohon. Ular jenis ini bisa ditemukan di Asia Selatan dan Tenggara.
Lantas bagaimana mereka melakukannya? Para ilmuwan dari Virginia Tech baru saja menerbitkan penelitian tentang bagaimana cara ular bisa "terbang". Penelitian itu terbit kemarin, Senin, 30 Juni.
Penulis utama penelitian tersebut, Isaac Yeaton mengatakan kepada CNN bahwa ular membuat sebuah gerakan bergelombang saat mereka lompat di udara. Gerakan itu disebut juga dengan "undulation" atau gerakan meliuk-liukkan badan seperti ombak.
Semua ular bergerak bergelombang ketika mereka jalan di tanah. Ternyata ular terbang juga melakukan hal serupa di udara. Pertanyaannya mengapa ular harus bergerak bergelombang untuk jalan atau terbang?
Gerakan dasar
Salah satu hipotesis mengapa ular melakukan undulation adalah karena itu memang sudah menjadi pola dasar gerak motorik ular yang dibentuk selama jutaan tahun. Lebih lanjut, Yaeton mengatakan sekarang mereka mengerti bahwa undulation menstabilkan lompatan dan menahan ular jatuh ke darat, serta memungkinkan mereka untuk menempuh jarak horizontal lebih jauh lagi.
Para peneliti melakukan percobaan di dalam ruangan dengan mengamati ular terbang sungguhan. Melalui pengamatan ini mereka juga mengembangkan model komputasinya. "Ini langkah besar ke depan," kata Yeaton.
BACA JUGA:
Tahapan selanjutnya adalah mengamati bagaimana ular melompat di luar ruangan atau di pohon. Selain itu, penelitian lebih lanjut juga diperlukan untuk mengungkap bagaimana mereka menghasilkan daya angkat dan bagaimana caranya mereka berputar di udara.
"Ular adalah organisme yang menimbulkan banyak pertanyaan dan masih banyak misteri yang harus dipecahkan," kata Yeaton.
Setelah melihat bagaimana ular terbang, tak sedikit orang yang merasa heran. Kata Yaeton, hal ini mungkin menjadi salah satu alasan mengapa banyak orang yang takut pada reptil. "Maka gagasan bahwa hewan ini kemudian bisa terbang akan lebih meresahkan orang-orang," katanya.