Bagikan:

JAKARTA - Sebanyak lima pekerja seks komersial (PSK) dan satu waria (wanita pria) diamankan petugas gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat saat melakukan penegakkan protokol kesehatan (Prokes) pada masa PPKM di kawasan Kemayoran. Kelima orang PSK itu berinisial RS, F, EAS, S dan SG. Sedangkan satu waria berinisial A alias Shinta.

Operasi digelar oleh puluhan petugas gabungan dari Sudin Sosial Jakarta Pusat, Polsek Kemayoran dan Pusat Pengelolaan Komplek (PPK) Kemayoran pada Jumat 20 Agustus, malam

"Ya betul, ada 6 orang diamankan dari lokasi di seputaran Kemayoran, Jakarta Pusat. Operasi ini menindaklanjuti laporan masyarakat yang terganggu dengan keberadaan para wanita PSK  itu," ujar Kepala Suku Dinas (Kasudin) Sosial Jakarta Pusat Ngapuli Paranginangin saat dikonfirmasi VOI, Sabtu 21 Agustus.

Setelah dilakukan penjangkauan oleh petugas, enam orang tersebut dimasukan ke dalam mobil KDO milik Dinas Sosial. Kemudian mereka dibawa ke Polsek Kemayoran untuk didata dan menjalani rapid test antigen.

"Setelah dilakukan rapid test semalam, alhamdulillah hasilnya negatif semua. Keenam orang itu langsung dikirim ke PSBI (Panti Sosial Bina Insan) Bangun Daya,  Kedoya, Jakarta Barat," katanya.

Operasi dilaksanakan karena kawasan tersebut sering terjadi kerumunan warga karena ada warung remang-remang di kawasan Kemayoran.

"Kita antisipasi kerumunan dan ada masyarakat terganggu. Kita koordinasi dengan Polsek, Satpol PP dan PPK Kemayoran. Kita bisa selamatkan mereka, sekarang mereka sudah di PSBI Kedoya untuk menjalani pembinaan sosial," ujarnya.