Bagikan:

KALTARA - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) H Zainal A Paliwang menilai lokasi pembangunan Pelabuhan Pesawan Kabupaten Bulungan di Sepunggur, Desa Tanjung Buka, Kecamatan Tanjung Palas Tengah tidak layak sehingga harus dipindahkan. 

"Lokasi rencana pelabuhan di Sepunggur Desa Tanjung Buka Kecamatan Tanjung Palas Tengah itu belum layak," kata Gubernur H Zainal A Paliwang saat dihubungi awak media dilansir dari Antara, Kamis, 5 Agustus.

Gubernur H Zainal telah meninjau langsung lokasi pembangunan Pelabuhan Pesawan pada Rabu, 4 Agustus kemarin. Gubernur melihat dermaga pelabuhan menjolok ke sungai sepanjang empat meter. Zainal menegaskan jika itu dilakukan maka sangat tidak mungkin.

“Kalau dilihat dari gambar dan melihat secara langsung lokasi tersebut, Pelabuhan Pesawan ini menjolok ke tengah sungai sekitar empat meter, itu tidak mungkin,” katanya. 

Selain itu kedalaman air di pelabuhan juga tidak memungkinkan karena berkisar tujuh meter. Saat surut maka kedalaman hanya lima meter.

“Kondisinya itu belum saat air surut terendah, kalau pasang surut terendah mungkin hanya tersisa lima meter. Jadi kalau saya melihat tidak pantas dibangun di situ. Ini uang negara, jangan disia-siakan,” tegas Zainal.

“Rencana ini sudah lama. Tapi sebelum kita memastikan untuk memulainya, saya harus meninjau dulu lokasi tersebut. Karena saya tidak mau hanya menerima laporan dan gambar saja dari staf,” ucap dia.

Zainal mengungkapkan lokasi baru yang bakal ditempati untuk membangun pelabuhan tersebut tidak jauh dari tempat semula. Lokasinya berada di Sei Menjuaring Salangketo Desa Tanjung Buka juga.

Ia mengakui telah mengecek kedalaman air di rencana lokasi baru itu mencapai 14 meter ditambah arus air cukup tenang. Namun hal ini masih akan dibahas bersama dengan organisasi perangkat daerah (OPD) dan instansi terkait lainnya.