Bagikan:

JAKARTA - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito menuturkan ada 8 provinsi yang mengalami penurunan kasus positif selama dua minggu berturut-turut.

"Jika dilihat pada 34 provinsi, sebanyak 8 provinsi mencatatkan penurunan kasus positif dua minggu berturut-turut, yakni Kepulauan Riau, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, Bali, Maluku dan Maluku Utara," kata Wiku dalam konferensi pers virtual, Selasa, 3 Agustus.

Wiku mengatakan, kasus positif secara nasional juga ikut mengalami penurunan. Penurunan akumulasi kasus mingguan tercatat dari 350.273, menjadi 289.029, kemudian kembali turun menjadi 273.891 kasus.

Hal ini sejalan dengan positivity rate mingguan. Positivity rate mingguan juga mengalami penurunan selama dua minggu terakhir, dari yang sebelumnya mencapai 30,72 persen, menjadi 27,38 persen, dan kembali turun menjadi 25,18 persen.

"Tentunya ini adalah pencapaian positif yang harus terus dipertahankan. Adanya penurunan kasus dan penurunan positivity rate ini menunjukkan terjadinya penurunan penularan di tengah masyarakat," ucap Wiku.

Secara umum, pemberlakuan PPKM Level 4 pada tanggal 26 Juli hingga 2 Agustus lalu telah membawa perbaikan yang terlihat dari berbagai indikator seperti penurunan jumlah kasus harian, penurunan BOR, dan meningkatnya angka kesembuhan.

Kebijakan pemerintah dalam penanganan pandemi COVID-19, kata Wiku, bertumpu pada tiga pilar utama yaitu protokol kesehatan 3M, upaya 3T, dan juga vaksinasi.

"Masyarakat dan pemerintah menghadapi pilihan yang sama yaitu ancaman keselamatan jiwa akibat pandemi COVID-19 maupun ancaman ekonomi yang mengakibatkan kehilangan pekerjaan dan mata pencaharian. Oleh karena itu, kebijakan yang diperlakukan harus dinamis dan adaptif menyesuaikan dengan perkembangan COVID-19," pungkasnya.