Ada Negara yang Minta Bantuan Indonesia Dalam Penanganan COVID-19

Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) menyebut ada sejumlah negara yang mengharapkan bantuan dari Indonesia untuk menghadapi pandemi COVID-19.

Meski tak menjelaskan negara mana yang minta bantuan, namun, Plt Juru Bicara Kemenlu Teuku Faizasyah mengatakan Indonesia kini tengah mempertimbangkan pemberian bantuan tersebut.

"Kami mencatat adanya harapan dari negara yang mengharap bantuan dari Indonesia dan tentunya semua ini sedang kami pertimbangkan," kata Faizasyah kepada wartawan, Rabu, 20 Mei.

Pertimbangan ini, menurutnya harus dilakukan agar Indonesia bisa memberikan bantuan sesuai dengan kapasitas yang ada termasuk memprioritaskan negara mana saja yang sangat memerlukan bantuan dalam menangani pandemi COVID-19.

Sementara di dalam negeri, Faizasyah menjelaskan, Kementerian Luar Negeri Indonesia juga ikut dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 untuk memfasilitasi bantuan internasional.

Saat ini, kata dia, sudah ada 111 mitra internasional yang jadi bagian dalam memperkuat penanganan COVID-19 di Indonesia. Ratusan mitra itu terdiri dari 11 mitra negara, 12 mitra organisasi internasional, dan 88 lainnya berasal dari lembaga nonpemerintah termasuk sektor swasta.

"Jadi kita terus memberikan atensi memfasilitasi bantuan-bantuan yang diberikan dari negara sahabat maupun pihak lain dalam upaya kita menangani permasalah COVID-19," tegasnya.

Mendistribusikan paket sembako untuk WNI

Beberapa waktu yang lalu, pemerintah melalui Kemlu telah mendistribusikan 375.162 paket sembako dan keperluan medis kepada warga negara Indonesia (WNI) yang berada di luar negeri.

"Pemerintah Republik Indonesia dan seluruh perwakilan Republik Indonesia di luar negeri telah dan akan terus meningkatkan upaya perlindungan WNI semaksimal mungkin," kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta Timur, Selasa, 11 Mei.

Sampai tanggal 10 Mei, paket sembako dan keperluan medis telah didistribusikan ke 6 wilayah. Pertama, sebanyak 344.369 sembako telah dibawa ke Malaysia, 5.240 ke wilayah Asia dan Pasifik lainnya, 19.083 sembako ke Timur Tengah, 3.350 paket sembako ke Eropa, 13.015 ke wilayah Amerika, dan 105 ke wilayah Afrika.

Pendistribusian sembako oleh perwakilan Republik Indonesia ini dibantu oleh organisasi masyarakat Indonesia yang berada di tiap negara agar bantuan sampai ke masing-masing WNI.

"Saya sangat mengapresiasi inisiatif berbagai komunitas masyarakat Indonesia di luar negeri untuk bahu membahu bersama perwakilan Republik Indonesia di luar negeri dalam memberikan bantuan kepada saudara-saudara kita yang paling terdampak virus COVID-19," jelas Retno.