Wali Kota Bobby Nasution Terapkan PPKM, Netizen Ngeluh: Kami Harus Mendukung, Tapi Terbebani

JAKARTA - Wali Kota Medan Bobby Nasution turun langsung ke lapangan melakukan patroli, dalam rangka penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro ditempat-tempat keramaian di Kota Medan.

Hal ini dilakukan menantu Presiden Joko Widodo karena kasus COVID-19 di Medan dalam beberapa waktu belakang menunjukan peningkatan. Sehingga untuk menekan kasus COVID-19 dirinya turun langsung memantau pelaksanaan PKKM Mikro. 

"Angka kasus terkonfirmasi covid-19 dalam satu minggu terakhir sebanyak 414 orang, bertambah sekitar 69 orang per hari. Sedangkan tingkat kesembuhan dalam satu minggu terakhir sebanyak 257, rata-rata 42 pasien sembuh dalam satu hari," kata Bobby dalam akun Instagramnya @Bobbynst dikutip Minggu, 20 Juni.

Bobby Nasutian yang juga suami Kahiyang Ayu turun ke lapangan bersama sejumlah pihak. Antara lain adalah Pemko Medan bersama aparatur Kodim 0201/BS, dan Polrestabes Medan.

"Patroli ini dilakukan sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Kota Medan," ujar Bobby.

Bobby mengajak semua warga untuk patuh. "Mari bersama kita patuhi protokol kesehatan agar jumlah COVID-19 yang ada di Kota Medan terus menurun," kata dia.

Postingan ini direspon oleh sejumlah warganet. Satu dari mereka ada yang mengeluhkan kebijakan PPKM Mikro ini. Sebab, kebijakan ini memberatkan dirinya sebagai UMKM yang beraktivitas malam hari.

"Kami tntu harus mendukung penuh kebijakan Pemerintah dalam Memutus mata Rantai Covid 19. Namun pak Sedikit berkeluh kesah, kami sungguh sangat sangat terbebani dengan kebijakan Pembatasan jam Oeprasional terutama di Pusat jajanan Malam yang hingga pukul 9 Malam WIB, pdhal kami hanya aktif berjualan di malam hari yang bahkan biasanya penggunjung datang itu pukul 8 malam artinya kami hanya aktif berjualan hanya 1 jam.... Tntunya Kebijakan ni sangat memberatkan kami terutama para Pekerja, ibaratnya kami bekerja hari ini utk Makan hari ini....," kata @nikko.lie.

Dengan demikian dia pun meminta solusi kepada Wali Kota Bobby mengenai hal ini. "Kami mohon, perhatikan juga nasib para pedagang malam yang Bergantung Hidup d sana, kami juga butuh makan Dan bertahan hidup, 🙏🙏,, smoga bisa di pertimbangkan Dan sy siap membuktikan jika butuh kesaksian d lapangan sebenarnya apa yang terjadi akibat kebijakan Pembatasan jam operasional 🙏," kata dia.

Ada juga yang mendukung kebijakan Bobby. "Lanjutkan terus pak wali, senang melihat gerakan bpk lebih mementingkan masyarakat kota Medan...," kata @irsan_armadi.

"Semoga bapak sekeluarga selalu sehat, Aamiin Rabbal'aamiin, 🤲🤲🤲," kata @dtq_arraudhah