JAKARTA - Nilai tukar rupiah di pasar spot awal pekan ini dibuka melemah. Rupiah Senin 4 Mei dibuka melemah 78 poin ke level Rp14.960 per dolar Amerika Serikat.
Pantauan VOI, pada pukul 09:08, rupiah masih bergerak melemah hampir menyentuh Rp15.000, dan berada di level Rp14.997 per dolar AS. Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra mengatakan, sentimen negatif kelihatannya membayangi pergerakan pasar keuangan hari ini.
"Pasar khawatir dengan pelonggaran lockdown di beberapa negara akan menimbulkan kasus COVID-19 gelombang kedua," ujar Ariston kepada VOI.
Selain itu, lanjut dia, pasar juga mengkhawatirkan ketegangan hubungan antara Amerika Serikat dan China belakangan ini karena provokasi AS akan memicu perang dagang lagi antar kedua negara.
"Pasar juga mengantisipasi buruknya data-data ekonomi di AS dan di negara-negara pandemi lainnnya yang akan dirilis pekan ini, seperti data tenaga kerja, data indeks aktivitas sektor jasa dan manufaktur, neraca perdagangan, dan lain-lain," jelasnya.
Ia memperkirakan, rupiah hari ini melemah mengikuti sentimen negatif tersebut. "Rupiah berpotensi tertekan ke Rp15.000, dengan potensi support di Rp14.800 per dolar AS," ujarnya.