Bagikan:

SOLO - Kabar baik bagi anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) Pemerintahan Kota Solo (Pemkot Solo). Wali Kota Gibran Rakabuming Raka berjanji akan memperjuangkan kesejahteraaan.

Langkah ini ditempuh Gibran menyusul kasus pungutan liar (pungli) yang dilakukan Lurah Kelurahan Gajahan, Kecamatan Pasar Kliwon, Suparno bersama petugas Linmas setempat.

"Kemarin sore saya sudah bertemu perwakilan Linmas, besok kita temui lagi Linmas. Saya ingin memastikan, nanti ke depan kesejahteraan Linmas kita perhatikan. Kita tahu lah, Linmas ini gak dapat THR (Tunjangan Hari Raya), ini saya perjuangankan juga," tegas Gibran dilansir beritasurakarta, Selasa, 4 Mei. 

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini menambahkan, langkah ini merupakan pencegahan agar pungli yang dilakukan Suparno tak lagi terulang. 

Selain Gajahan, Gibran mengaku kasus serupa juga terjadi di beberapa kelurahan lain di Kota Solo. Hanya saja, dia tidak menyebutkan rinci dimana saja kelurahan yang dimaksud. 

"Sebenarnya sudah ada temuan lain, keluarahan lain. Sudah dikembalikan uangnya. modusnya hampir-hampir mirip," tegas Gibran. 

Apakah lurahnya juga dicopot? Gibran menjawabnya diplomatis. 

"Pokoknya sudah kita selesaikan. Terima kasih ke warga yang sudah lapor," demikian Gibran