JAKARTA - Serangan pesawat tak berawak (drone) Rusia di Kyiv melukai tiga orang, dua di antaranya dirawat di rumah sakit.
Puing-puing yang berjatuhan dari drone yang hancur merusak bangunan non-perumahan di distrik Dniprovskyi di Kyiv, kata Wali Kota Vitali Klitschko.
Serhiy Popko, kepala administrasi militer Kyiv, mengatakan unit pertahanan udara beroperasi di kota itu setelah tengah malam Rabu, 27 November.
Dilansir Reuters, Militer Ukraina mengatakan pertahanan udaranya berhasil menjatuhkan 36 dari 89 drone Rusia yang diluncurkan semalam.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Pendukung Hizbullah Turun ke Jalan Kibarkan Bendera Usai Gencatan Senjata Lebanon
27 November 2024, 13:29 -
| BERITA
Militer Israel Masih di Lebanon Selatan, Warga yang Mengungsi Diminta Tak Kembali Pulang
27 November 2024, 11:47 -
| BERITA
Gencatan Senjata Lebanon Mulai Berlaku, Terdengar Rentetan Tembakan di Beirut
27 November 2024, 10:55
Militer mengatakan mereka kehilangan jejak 48 drone, dan lima lainnya telah meninggalkan wilayah Ukraina menuju Rusia dan Belarus.
Serangan tersebut terjadi setelah Rusia meluncurkan sejumlah drone yang menargetkan Ukraina pada Selasa, memutus aliran listrik di sebagian besar wilayah barat Ternopil dan merusak bangunan tempat tinggal di wilayah Kyiv.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #golkar #ott kpk #pilkada jakarta #judi onlinePopuler
