JAKARTA - Menteri Pertahanan China Dong Jun diselidiki terkait penanganan kasus korupsi yang mengguncang jajaran teratas Tentara Pembebasan Rakyat (PLA).
Dong adalah orang yang menjabat atau mantan menteri pertahanan China yang ketiga berturut-turut yang diselidiki atas dugaan korupsi, lapor Financial Times.
Dilansir Reuters, Rabu, 27 November, militer China telah melakukan pembersihan besar-besaran dalam pemberantasan korupsi sejak tahun lalu.
Ada sembilan jenderal PLA dan beberapa eksekutif industri pertahanan dicopot dari badan legislatif nasional hingga saat ini.
Dong, mantan panglima Angkatan Laut PLA, diangkat menjadi menteri pertahanan pada Desember 2023. Pendahulunya, Li Shangfu, dicopot setelah tujuh bulan menjabat.
Dong pekan lalu menolak bertemu dengan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dalam pertemuan para menteri pertahanan di Laos dengan alasan tindakan AS terhadap Taiwan.
Dua pendahulu Dong, Li dan Wei Fenghe, dikeluarkan dari Partai Komunis pada Juni karena "pelanggaran disiplin yang serius”.
Pernyataan Partai Komunis pada saat itu mengatakan pasangan tersebut mengkhianati kepercayaan partai dan Komisi Militer Pusat, secara serius mencemari lingkungan politik militer, dan menyebabkan kerusakan besar pada citra pemimpin seniornya.
Pasangan ini juga diketahui menerima suap dalam jumlah besar dan "mencari tunjangan personel" untuk orang lain.
BACA JUGA:
Reuters secara eksklusif melaporkan tahun lalu, Li sedang diselidiki atas dugaan korupsi dalam pengadaan militer.
Wei menghilang dari pandangan publik setelah dia digantikan pada Maret 2023 saat perombakan kabinet yang direncanakan. Sementara Wei adalah kepala Pasukan Roket strategis Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dari tahun 2015-2017.